Divorce for us - (SaTzu) END.

109

Tabrakan cukup naas kini tejadi di perapatan lampu merah kota Seoul.Kedua Mobil mewah yang berlawanan arah bertubrukan dan terhempas beberapa meter dari titik tubruk dashyat.

Mobil sedan hitam bermerek terserat keluar jalur dan berhenti setelah menabrak pohon besar di tengah taman.

Suara riuh dan buntu letupan saat api lekas menyambar kedua mobil tersebut membuat semua pengendara memberhentikan lajunya karna panik.

Segala cara yang dilakukan agar dapat memadamkan api dan menyelamatkan nyawa sang korban yang mereka sendiri gak tau masih hidup atau enggak.

Sirine polisi dan pemadam kebakaran datang bersahutan membuat lokasi kian ramai dengan manusia.

Api pada kedua mobil berhasil di padamkan,sejurus dengan beberapa petugas yang bergegas mencari korban kecelakaan tersebut.

Begitu naas saat polisi menyatakan kedua pengemudi mobil tewas di tempat saat itu juga.

Berita kecelakaan sudah tersebar di mana-mana,seluruh stasiun tv menyiarkan langsung dari tempat kejadian perkara.

"Diduga salah satu korban kecelakaan tengah memakai Jas hitam,lengkap dengan setelah kantor yang rapi,mobil hitam milik korban termasuk dalam daftar mobil termahal di dunia,fakta tambahan bahwa korban pria tampan ini adalah anak dari salah satu pengusaha sukses di dunia"

Jderrr!

Sana menatap rangkaian berita kecelakaan yang baru saja terjadi.

"Tzuyu belum pulang kan?" Pikirnya bangkit mengecek bagasi.

"Belum"

"M-mobil itu mirip mobil Tzuyu" Ungakap Sana mencoba menghubungi salah satu teman yang bekerja di kepolisian setempat.

"Berapa Nomor mobilnya?"

"Kenapa tidak tau!"

"Hah!"

Sana memutus telepon tersebut,temannya bilang seluruh body mobil rusak parah,susah untuk menemukan rangkaian play mobil yang entah hilang dimana.

Ditambah banyaknya orang yang membuat petugas begitu ke susahan.

Sana mencoba menghubungi nomor suaminya.

Tidak ada jawaban,Nomor Tzuyu malah gak aktif.

"Mama! Ada kecelakaan di tempat kita lewat tadi" Sullyoon berlari turun dari lantai dua menghampiri Sana.

"I-iya mama juga liat" Tukas Sana mulai lingkung.

"Papa belum pulang?"

"B-belum"

"Mama mobilnya mirip p-"

"Gak cuman mirip" Potong Sana menghapus bayangan negatif.

"T-tapi papa juga pake jas hi-"

"Banyak yang punya jas hitam Sullyoon!" Bentak Sana tak sadar.

"Ma"

Sana meluruh duduk di sofa,dadanya di remas sesak saat tak ada kabar apapun yang ia dapat dari beberapa orang yang dihubunginya.

Pesona Mina yang menyatakan Tzuyu pulang menyusul sejam yang lalu membuat sana kepikiran soal kecelakaan yang banyak miripnya dengan suaminya.

"G-gak sana bukan Tzuyu,banyak yang pake jas hitam,banyak yang pake mobil bermerek,banyak a-anak dari pengusaha terkenal hikss...hiks..."

T-tapi tidak,satu satunya anak dari pengusaha terkenal dunia yang sana tau itu suaminya.

"Hiksss....bukan Tzuyu"