38

660 98 30
                                    

"Sakit Akhh!" Pria yang tengah di tangani dokter terus saja merancau yang sakitan.

Chaeyoung dan Jeongyeon yang melihat hanya meringis pelan.

Karna luka Tzuyu tak kunjung berhenti meneteskan darah,maka mereka berdua membawa paksa pria ini ke rumah sakit agar bisa di obati.

Tapi sampai di Sana dokter malah menjahitnya karna luka ini benar-benar dalam.

Terdapat 23 jahitan yang menutup luka menganga itu,Tzuyu bernafas lega saat dokter menyelesaikan pekerjaannya dan keluar dari ruangan.

"Udah gue bilang gak usah!" Teriak Tzuyu menatap langit-langit rumah sakit.

"Kalau didiemin gak bakal sembuh!"

"Tapi gue di suruh rawat inap sampai lusa,mana kena jahit lagi!,Aissss bekas jahitannya pasti gak bakal ilang" Gerutu Tzuyu.

"Ck..gak usah sedih gitu punya luka jahitan,dari pada menganga terus kek hati lo yang tergores"

"Gak usah mancing gue buat sedih" Tzuyu membaringkan tubuhnya.

"Kata dokter lo juga kebanyakan minum,makanya pusing terus" Jeongyeon masuk setelah menjumpai dokter yang menangani Tzuyu tadi.

" 8 botol Cok!" Dramatis Chae berucap.

"Untung lo gak mati..bisa bisa Sana di hantui rasa bersalah"

"Ck..." Decihnya memainkan ponsel dengan tangan satunya,karna yang satu tak boleh sama sekali di gerakin.

"Lo jemput Sullyoon bentar?" Tanya Tzuyu.

"Keknya gak..Sana gak ada kabarin gue,gue tanya Mina,katanya Sana gak masuk kantor,bahkan ponselnya gak aktif sama sekali"

"Ini salah gue"

"Ini emang salah lo" Lanjut Jeongyeon.

"Hufftt...Gua jadi bingung lagi,gimana caranya biar hubungan gue kembali lagi kayak awal" Pikir Tzuyu.

"Gua jadi nyesel gak jujur sedari dulu" Tzuyu menatap keluar jendela.

Pemandangan dari luar,mengingatkannya pada aktivitas nya sehari-hari,orang sibuk begitu banyak berlalu lalang.

Tersenyum melihat salah satu keluarga yang bercanda ria di taman depan rumah sakit.

"Jangan nangis bodoh" Kata Jeongyeon yang terus saja memperhatikan gelagat Tzuyu.

Mata yang mulai berkaca-kaca tak bisa membohongi Jeongyeon.

"Gua sedih" Lirih Tzuyu.

"Lemah banget lo Tzu"

"Gua lemah lah bodoh!,Lo coba rasain di posisi gua! Apa Lo mau Mina tiba-tiba mutus hubungan lo,gak mau kan!"

"Tapi lo harus nyadar,ini juga awalnya karna Ayah dan elo juga,gak usah ngerasa paling tersakiti kalau lo sadar lo penyebabnya" Chaeyoung menggeleng pelan.

"Yang lo perlu pikirin,kesehatan lo...gak munkin juga lo usaha dalam ke adaan sakit kayak gini"

"Gua gak ada tujuan Chae"

"Tujuan lo dapetin kepercayaan Sana lagi,ayodong Tzu,Lo bilang cinta sama dia,dikasi ancaman malah ciut dan gak berani maju"

"Gua belum siap liat wajah dia,gua ngerasa bersalah banget"

"Makanya lo juga butuh waktu,buat yakini diri lo sendiri"

"Dari dulu gua udah yakin sama Sana"

"Bukan yakin gitu,Lo yakin buat dapetin Sana lagi,buat ketemu dia lagi,kalau Lo ngerasa udah siap"

Divorce for us - (SaTzu) END.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang