BAB 55.

1.6K 51 2
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








#Hai semua...

Tadi nya mau update lagi semalam tapi agak mager jadi ku update sekarang aja ya...

Semoga suka sama part ini ya!!!

Happy Reading Semua!!!!












Di siang yang panas ini, Nindy sedang asik menikmati es teh sambil menonton film di dalam kamar. Arya memang menaruh tv di kamar agar Nindy mudah bila ingin menonton tanpa harus ke ruang tv.

Tadi nya Nindy tidak berniat untuk menonton tapi karena tiba-tiba Arya harus menghadiri rapat penting di kantor, membuat Nindy merasa bosan dan tidak tahu harus berbuat apa selain menonton film.

Sedang asik menikmati film yang sedang di putar, tiba-tiba hp Nindy berdering tanda ada panggilan masuk.

Drett drett drett drett.

Nindy langsung mengambil hp nya yang berada di samping nya.

Nindy langsung tersenyum saat melihat nama bunda nya di layar hp milik nya.

"Halo bun"sapa Nindy setelah menempelkan layar hp di telinga nya.

"Nindy, ayah masuk rumah sakit"ujar bunda Irma tanpa membalas sapaan dari Nindy.

Deg.

"Ayah masuk rumah sakit? Kok bisa bun? Ayah sakit apa?"tanya Nindy dengan nada panik dan langsung menghentikan film yang sedang di putar.

"Bunda belum tahu, tadi bunda di telfon sama pegawai restoran, mereka bilang ayah pingsan dan mereka langsung bawa ke rumah sakit karena takut terjadi sesuatu sama ayah"jawab bunda Irma.

"Kamu bisa kan ke rumah sakit sekarang?"tanya bunda Irma.

"Nindy ke sana sekarang, bunda tolong kirimi alamat rumah sakit nya!"suruh Nindy sambil bangun dari duduk nya.

"Iya, bunda kirimi kamu alamat rumah sakit nya"jawab bunda Irma.

Lalu setelah nya sambungan telfon pun terputus. Nindy segera mengambil tas nya tanpa berniat berganti baju terlebih dahulu, walaupun baju yang Nindy pakai sekarang tidak terlalu buruk, perempuan itu memakai dres di bawah lutut dengan warna soft.

Nindy berjalan dengan langkah cepat keluar dari kamar.

"Mas Ari"panggil Nindy.

"Mas"panggil Nindy lagi.

Nindy terus berjalan hingga ke ruang tamu.

"Mas Ari"panggil Nindy lagi.

"Iya bu"jawab mas Ari setelah sampai di depan Nindy.

Arya, My Great Husband (Season 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang