BAB 5.

3.7K 98 7
                                    

#Hai semua, aku kembali lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


#Hai semua, aku kembali lagi....

Hmm...aku tahu kalian pasti nungguin aku update, maaf kan aku ya update nya kelamaan:(

Aku udah update jadi kalian harus langsung baca;)

Happy reading!!!!!









Sesampai nya di kantor papa Bayu, Arya dan Nindy segera berjalan masuk ke dalam gedung kantor.

Kedua nya baru saja memasuki gedung kantor namun sudah banyak karyawan yang menyapa Arya dan Arya pun membalas sapaan mereka dengan begitu ramah.

Mungkin jika laki-laki yang menyapa, Nindy tidak masalah, namun sedari mereka masuk lebih banyak karyawan perempuan yang menyapa serta memberi senyum pada Arya dan Arya malah membalas sapaan dan senyum mereka dengan begitu ramah.

Sepanjang perjalanan menuju ruangan sang mertua, Nindy terus menunjukan raut wajah kesal, perempuan itu tidak peduli tanggapan karyawan di kantor tentang dirinya.

"Pagi mas Arya"sapa perempuan yang bernama Mika saat mereka sampai di depan pintu ruangan papa Bayu.

Mika adalah sekretaris papa bayu yang sudah bekerja lama sebagai sekretaris di kantor ini.

Mika juga tidak lupa memberi senyum pada Nindy sebagai tanda hormat karena mengingat Nindy adalah isteri dari anak bos mereka.

Nindy pun membalas senyuman Mika dengan senyuman yang tipis.

"Pagi mbak Mika"sapa balik Arya dengan ramah.

Arya memanggil Mika dengan sebutan mbak karena umur perempuan itu Tujuh tahun di atas nya dan perempuan itu juga sudah berkeluarga tetapi belum memiliki seorang anak.

"Papa udah di dalam kan mbak?"tanya Arya.

Mika mengangguk.

"Pak Bayu sudah menunggu kedatangan mas Arya sedari tadi"jawab Mika.

Arya mengangguk.

"Kalau gitu saya dan isteri saya masuk dulu mbak"ujar Arya.

"Silakan mas"jawab Mika sambil tersenyum.

Arya dan Nindy pun masuk ke dalam ruangan setelah mengetuk pintu ruangan terlebih dahulu.

"Pa"sapa Arya setelah menutup pintu.

Papa Bayu langsung bangun dari duduk nya lalu berjalan mendekati Arya dan Nindy.

"Akhirnya kamu datang juga"ujar papa Bayu.

"Maaf kalau papa nunggu lama"ujar Arya sambil menyalami tangan sang papa.

"Enggak papa"jawab papa Bayu.

"Pa"sapa Nindy lalu menyalami tangan sang mertua.

"Kamu ikut ternyata Nin"ujar papa Bayu pada sang menantu.

Arya, My Great Husband (Season 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang