Perilisan singel pertama Rony setelah come back ternyata cukup menggemparkan dunia hiburan tanah air. Pasalnya sebelum singel itu dirilis, tidak ada tanda-tanda kemunculan Rony sama sekali. Orang-orang tidak tahu kalau Rony telah kembali. Bahkan pendukung setianya masih sering mengiriminya pesan tentang kerinduan mereka pada sosok laki-laki bersuara merdu itu.
Ia kembali menjadi pusat perhatian banyak orang. Rony hadir kembali mengobati kerinduan penggemarnya. Muncul menjadi kejutan yang telah ditunggu bertahun-tahun oleh orang-orang yang menyebut mereka sebagai MyRon. Nama panggilan untuk orang yang menggemari Rony.
"Apa kabar semua?" sapa Rony pada beberapa orang yang duduk di hadapannya.
Hari itu ia sedang melakukan meet and greet dengan para penggemarnya untuk melepas kerinduan mereka di cafe milik kakak Rony. Tempat itu memiliki ruang terbuka yang cukup luas untuk menampung puluhan penggemar Rony yang masih setia.
"Makasi udah kembali Ron," ucap salah satu fans Rony dengan air mata yang membasahi pipinya.
"Aduh jangan nangis dong. Kita seneng-seneng hari ini ya. Nanti kita jamming bareng, happy bareng. Makasi ya kalian semua, masih mau membersamai aku meski aku mungkin pernah ngecewain hati kalian," ucap Rony sembari menahan harunya. Ternyata masih banyak orang yang menyayanginya meski ia tahu telah mengecewakan hati mereka. Saat itu Rony berjanji pada dirinya untuk selalu memberikan yang terbaik untuk orang-orang yang menyayanginya itu.
"Kita akan selalu nunggu karya kamu, Ron," ucap salah satu penggemar Rony.
Pertemuan kali itu membuat hati Rony terasa penuh. Dengan penuh rasa syukur, ia bersenandung. Memainkan gitar hitam dipelukannya. Bernyanyi bersama orang-orang yang menyayanginya. Rony tidak pernah menyangka, setelah membuat banyak orang kecewa, ternyata masih ada yang mau menunggunya untuk kembali. Masih ada orang yang menyanyanginya.
Acara meet and great itu usai sekitar pukul sembilan malam. Rony masih ada di cafe itu sampai tutup. Berbincang dengan kakaknya. Membicarakan banyak hal tentang kehidupan.
"Kali ini lo gak boleh ngecewain mereka lagi, Ron," ucap Rey. Sejujurnya ia juga sempat terharu melihat para penggemar Rony yang ternyata masih setia menunggu adiknya itu kembali.
"Gue bersyukur banget bang. Gue pikir gak akan ada yang nerima gue lagi," sahut Rony sembari memainkan rambutnya.
"Fokus karir lo sekarang, Ron."
Rony mengangguk. Ia berjanji dalam hatinya untuk membahagiakan mereka sebisa Rony. Membahagiakan orang-orang yang ia sayangi dan menyayanginya.
"Soal Saskia gimana Ron?"
"Kok jadi Saskia?"
"Gak usah pura-pura bodoh," ucap kakak Rony itu.
Rey tahu adiknya itu masih menyimpan perasaannya pada Saskia. Hampir setiap hari selama tiga tahun ia pergi, tidak pernah sekalipun Rony absen menanyakan kabar perempuan itu. Membicarakan Saskia ketika mereka melalukan panggilan telepon dengan nada yang antusias. Siapapun yang menjadi Rey, pasti akan paham dunia Rony milik siapa meski gadis itu tidak di dekatnya.
"Fokus karir dulu deh. Soal Saskia kalau emang takdirnya pasti nanti didekatkan," tutur Rey sambil mengusap punggung adiknya.
"Kalau ternyata ketikung orang lain gimana bang?"
"Ya berarti bukan takdirnya dia buat lo."
Rony berdecak. Enteng sekali kakaknya itu bicara. Memangnya mudah menjadi Rony selama ini yang harus merana menahan rindu? Rony akan memperjuangkan gadis itu sekuat tenaga. Ia siap melewati tantangan apapun di depan sana, asal ia bisa memenangkan hati Saskia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Masih Ada
FanficKembalinya Rony setelah tiga tahun menghilang tanpa kabar menciptakan kebingungan dalam hati Saskia Rony tiba-tiba menghubunginya lagi. Laki-laki itu juga kembali membuka kenangan yang susah payah Saskia kubur dalam hidupnya. Ketika Rony kembali, a...