Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Winara terduduk lemas di samping ranjangnya. Kedua kakinya ditekuk ke atas, kepalanya tenggelam diantara lututnya.
Ponselnya masih menyala menampilkan banyak artikel tentang pertunangan Jeffrian dan Rara yang baru saja dia buka.
Banyak sekali, tak terhitung jumlahnya. Winara tak sedikitpun tahu tentang hal itu.
Tidak masuk akal.
Aneh.
Konyol.
Sampai beberapa hari yang lalu Jeffrian masih menghubunginya. Pria itu tidak membicarakan apapun soal pertunangan, hanya obrolan biasa antar sepasang kekasih yang saling merindukan—lalu juga pernikahan.
Winara sampai tidak tahu harus bereaksi seperti apa. Tatapannya kosong, tubuhnya juga mendadak berat.
Konyol sekali!
Hahaha! Sangat konyol!
Sebentar lagi jam makan malam. Seseorang pasti akan segera mengetuk kamarnya dan memintanya pergi ke bawah untuk makan bersama.
Mereka berdua sangat cocok!
Anak pemilik showroom mobil dan motor terbesar di negara ini dan presdir Damares Grup! Gila aja! Kombinasi yang sempurna!
Ya! Mereka berdua cocok dari segi kekayaan dan kekuasaan. Ayo lakukan sampai jenjang pernikahan!
Komentar-komentar itu, Winara tidak sengaja membacanya. Kebanyakan dari mereka mendukung pertunangan Jeffrian dan Rara. Semua orang sepertinya bersuka cita.
Lalu pembahasan tentang pernikahan semakin banyak. Dimana-mana semua orang membicarakan kecocokan Jeffrian dan Rara sebagai pasangan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pernikahan huh? Apa mereka tidak terlalu tergesa-gesa?
Aku berharap bisa bergabung ke komunitas motor mereka dan berteman dengan banyak pria tampan!
Jeffrian pemimpinnya dulu! Selain chef hebat dia juga ketua di geng motor? Track recordnya di luar nalar!
Mereka sudah dekat sejak lama. Komunitas itu sudah ada sejak dulu. Ayah Rara yang mendirikannya.
