FLORINE

🍒Part 7

***

Setelah menyelesaikan pekerjaan rumah bersama-sama, mereka melihat jam masih menunjukkan pukul 20.30 malam. Alhasil masih ada waktu 1 setengah jam lagi menuju jam 10, akhirnya Dewa mengusulkan untuk bermain Truth Or Dare seperti yang biasa mereka lakukan ketika berkumpul.

"Dari siapa nih mulainya?" tanya Dewa pada mereka.

"Hompimpa aja, biar adil." usul Rama.

"Oke hompimpa ye, itungan tiga ya." kata Dewa.

Kemudian Dewa pun memulai hitungan dari angka 1, dan ketika sampai di angka 3 mereka semua memajukan tangannya ke tengah-tengah. Dan terlihat Aiden yang lebih dulu memutar botolnya.

"Oke Den, ayo puter!" ucap Ica bersemangat.

Aiden pun memutar botolnya, hingga botol tersebut berhenti di depan Dewa.

"Wa, truth or dare?" tanya Aiden.

"Truth," jawab Dewa yakin.

"Sebelum suka Ica, lo pernah suka sama cewek, dan siapa ceweknya?" pertanyaan Aiden adalah pertanyaan yang diminta oleh Ica.

"Nyari penyakit anjir, awas aja sampe gue berantem sama cewe gue den." ujar Dewa.

"Udah tinggal jawab aja wa!" titah Zize yang merasa penasaran dengan jawaban Dewa.

"Florine," jawab Dewa singkat, sedangkan Florine yang disebut namanya langsung mengangkat kepalanya terkejut, karena sedari tadi ia hanya menundukkan kepalanya.

"Gue?" tanya Florine tak percaya.

"Florine cewek yang lo suka sebelum Ica?" tanya Rama.

"Yoi, tapi itu kan udah lama banget gila!" balas Dewa sedikit ngegas.

"Lah samaan kita wa," seru Rama merasa bangga ketika mengetahui bukan hanya dirinya saja yang pernah menyukai Florine.

"Btw cinta pertama Aiden juga Florine," sahut Echi ikut bergabung dalam obrolan.

"Wanjir, plot twist anggota Alister cinta pertama nya Florine, ngakak." ucap Diana.

Entahlah mereka tidak merasa cemburu sama sekali ketika kekasih mereka mengatakan bahwa sahabat nya lah yang menjadi cinta pertama sang kekasih.

"Buat jaga-jaga, gue ga pernah ya pacaran sama salah satu diantara cowo kalian." ucap Florine berjaga-jaga khawatir sahabatnya akan memusuhinya.

"Santai kali Flo, kita juga biasa aja." ucap Echi

"Weee udah lanjut lagi, gausah bahas itu tar mantannya ngambek lagi." sindir Silvia pada Robi.

Ia sengaja menyindir sepupu nya itu karena melihat rahang Robi yang mengeras mendengar teman-temannya pernah menyukai sang pujaan hatinya.

"Oke lanjut ya," ucap Dewa.

Mereka pun melanjutkan permainan dengan seru, bahkan Cheryl pun ikut terhanyut dalam permainan bersama mereka.

"Oke bagian gue yang muter," ucap Diana kemudian memutar botolnya, mereka semua menunggu dengan waspada, botol itu akan berhenti dan mengarah pada siapa.