salma dan rony berjalan beriringan menapaki satu-persatu anak tangga yang ada. mereka berdua duduk bersama kedua orang tua rony serta paul menyantap sarapan dengan sesekali paul dan rony bertengkar merebutkan menu makanan yang ada dan lagi-lagi bunda nisa menjadi penegah di antara mereka sementara salma dan ayah gery hanya team menyimak drama pagi ini. setelah menyelesaikan sarapanya rony, salma dan paul segera bergegas menuju sekolah namun bedanya rony mengunakan mobil dan paul menaiki motornya mengawal kedua adiknya agar sampai kesekolah dengan selamat
ketinganya menyusuri koridor dengan tatapan mata mengarah pada salma. salma yang menyadari tatapan itu lantas menundukan pandangannya
" tenang ada aku" bisik rony mengengam tangan salma erat
salma mendogakan kepalanya tersenyum pada rony sangatttt manis sedangkan paul sudah ingin muntah melihat keromantisan ini
" salma" teriak seseorang dari belakang badan mereka
ketiganya menolehkan pandagan kebelakang. salma melepaskan gengaman tangannya lalu sedikit berlari memeluk sahabatnya nabila mereka berdua saling melepas rindu setelah satu minggu lamanya tak pernah bertemu atau bahkan sekedar bertukar kabar
" kamu kemana aja si sal aku nyariin, novia dan syarla juga nyariin kamu" ucap nabila melerai peluknya
" sorry nab aku kemarin lagi ada urusan sebentar, nanti aku cerita tapi bukan di sekokah karena ini rahasia besar" balsa salma
" kayak mau bahas urusan negara aja pake segala rahasia" balas nabila
" SALMAAAA" teriak novia dan syarla berlari memeluk salma dari arah belakang
" apakah ini yang dinamakan membunuh secara halus" ucap salma yang kesusahan bernafas akibat pelukan novia dan syarla begitu erat
" hehe sorry lagian lu hibernasi kemana si lama amat" ucap novia
" tau rumah lu lumutan tu ditinggal lama-lama" timpal syarla
belum sempat membalas ucapan syarla bel masuk berbunyi membuat ke empat wanita itu berlalu menuju kelas dengan bergandengan tangan
" kayaknya kita debu de ron" ucap paul dramatis karena sedari tadi keempat gadis itu sama sekali tak mengagap mereka
" bukuan debu lebih tepatnya dedemit, astral" balas rony merangul paul menuju kelas
Oh iya buat kalian yang nanya kenapa bisa paul dan rony satu? kelas itu karena paul pernah tak naik kelas saat menduduki bangku smp alhasil rony dapat mengejar kakanya itu
______________
Bel istirahat talah berbunyi membuat seluruh siswa pergi berhambur keluar kelas untuk ke kantin mengisi perut yang telah keroncongan dan kini hanya tersisa salma, nabila, syarla dan novia di kelas ipa1
" sal kamu beneran ga mau kekantin nih" tanya nabila
" ga deh bil, nanti aja" balas salma yang saat ini sedang merasakan pening di kepalanya perutnya pun sedang bergejolak
" sal lu ga laper apa,ayo lah cacing alaska di perut gue udah ngamok nih" bujuk novia
tanpa membalas novia salma berlari denagn cepat menuju kamar mandi membuat ketiga temannya mengikuti langkahnya dari belakang.mereka bertiga kaget saat melihat salma sedang muntah di wastafel dengan keringat yang juga mengucur.nabila menghampiri salma mengelap keringatnya semantara novia mengusap badan belakang salma dan syarla berlalu menuju kantin membeli air untuk salam minum
" rony, paul" teriak syarla membuat sang empuh menghampirinya
" yo napa lu" balas paul saat sudah berdiri di hadapan syarla
" salma lagi muntah-mu---" ucap syarla terpotong karena rony dan paul sudah berlari duluan
" lah gue ditingal" monolog syarla lalu menyusul mereka semua
" sayang kamu kenapa, hey" ucap rony menerobos nabila dan novia
" ga papa kak, mual aja" balas salma lirih
rony terus mengusap badan belakang salma hingga rasa mual itu sedikit mereda salma menyenderkan kepalanya di dada bidak rony membuat taman-temanya semakin bingung apa ini panggilan sayang rony barusan dan sekarang mereka melihat keromantisan ini. apa yang sebenernya terjadi pada sahabat mereka ini beberapa minggu lalu pikir mereka
" yaudah kita uks yah biar kamu bisa berbaring disana" ucap rony menuntun langkah salma
" tunggu kak paul ini maksudnya apa sih?" bingung nabila
" tanya langsung ke orangnya" balas paul berlalu pergi karena bel masuk kembali berbunyi
_____________
Kini salma telah berbaring di atas barngkar dengan rony duduk di sampingnya mengelus lembut kepala salma dengan tatapan khawatirnya
" sayang kita pulang aja yah hemm"ucap rony
" ga aku masih ada kelas kak, udah mending kaka sekarang balik ke kelas aja aku juga mau balik ke kelas,kelasnya pak ber hari ini kak dan itu matematika minat pelajaran favorite aku" balas salma panjang lebar
" bunda sayang kan sama dede bayi?"tanya rony sambil mengusap perut salma tempat sang buah hati tumbuh
" kak aku sayang sama dede bayi dan aku tau kapasitas badan aku tuh sampai di mana jadi plis izinin aku balik ke kalas yah"
" tap---"
" ga kak aku beneren ga papa"
" ayah dede dan bunda ga papa jadi ayah balik ke kelas yah" ucap salma menirukan suara anak kecil
" yaudah terserah kamu" ucap rony datar lalu keluar dari uks.
salma menghela nafasnya, hemm sepertinya dia salah langkah sekarang bayi besarnya ngambek pada dirinya
" dek ayah ngambek tuh tapi nanti aja yah kita bujuknya sekarang adek ikut bunda ke kelas belajar, adek harus ketemu sama rumus-rumus yang menyenagnkan itu" monolog salma mengelus perutnya lalu beranjak dari uks menuju kelasnya
***
Lapak authorHai guys dukung terus karya salma dan rony jadikan interaksi mereka mood booster untuk kita
Keep streaming
Mengapa-rony parulian
Bunga hati-salma salsabilJangan lupa vote dan komentarnya yah guys 😉
See you in the next part....
![](https://img.wattpad.com/cover/361681164-288-k855769.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DUA GARIS
Novela JuvenilKetika sepasang manusia yang terpaksa menikah karena sebuah accident di malam hut sekolah mereka happy reading guys 🍣