rony, paul dan nabila berpencar menyusuri setiap lorong-lorong kelas mereka bertita menghampiri seluruh mading yang ada di sekolah mencopot ponster dan foto-foto salma dan rony saat chek up ke rs. cukup lama rony berjalan terhitung sudah 8 mading yang disambangi oleh rony hingga sampailah ia di mading yang terhair disana terdapat notes-notes berisi cacian untuk dirinya dan salma dengan kasar rony mencopot semuanya merobek kertas-kertas sialan itu lalu membuangnya ketempat sampa
rony kembali berjalan tujuannya kini taman belakang gedung ips, tempat yang pernah menjadi saksi kekejama novia terhadap salma tempat dimana rony merasakan keruntuhan duniannya.
maka sesampainya rony disana ia mengacak rambutnya frustasi apa lagi ini tuhan?. rony menonjok tembol putih dihadapannya menyalurkan segala rasa yang kini menyeruak menyesakan ronga dada tanpa terasa air mata rony menetes membasahi rahang tegas miliknya. rony terduduk di tanah yang kotor melipat kedua lututnya lalu menagis di sana kini tak ada lagi rony yang selalu rapih dan sangar
" sal maaf, maafin aku sal hiks" lirih rony bermonolg pilu
rony terus menagis meratapi semua yang telah terjadi meresapi ke bodohannya yang telah menghancurkan citra dan marwa wanita cantik seperti salma.
jika rony tengah merenung berbeda dengan paul dan nabila keduanya saat ini masih berada di lantai tiga sekolah mereka mencopot foto terahir yang berada di mading. maka setelah semuanya selesai keduanya kembali turun melewati tangga namun saat melewati tangga emosi paul dibuat naik pitam
" brow ada kakanya si brengsek tuh hahahah" ucap seorang siswa bertubuh sedikut gempal bernama aziz
" lah iya jangan-jangan nabila juga sama lagi kayak salma muraha hahaha"balas seorang wanita yang juga berada di kumpulan 7 orang lelaki disana
kuping paul yang sudah muak mendegar semuanya apalagi di akhir kalimat mereka menyebutkan nama nabila segera mencengkram kerah seraga aziz mentapnya nyalang berikutnya dengan kasar paul menarik dasi aziz hingga lelaki itu tercekik karenanya
" jaga ucapan lo adek gue ga brengsek dia cuman di jebak"ucap paul emosi
" santai dong brow, lo ga usah bela adek lo itu dia hamilin cewek berhijab lagi,salma dan rony mereka sama-sama sampah masyarakat hahahah" balas aziz sedikut terbata
paul ingin melayangkan tangannya namun tak sempat karena nabila menahannya
" kak paul udah tugas kita cari kak rony kak" ucap paul melerai
paul kembali menurunkan tangannya nafasnya masih memburu menahan amarah yang siap meledak kapan saja. saat nabila melihat paul cukup tenang nabila lah yang maju mendekat pada seorang wanita yang tadi baru saja menghina dirinya dan sahabat terbaiknya salma
nabila menarik suarai hitam milik sora wanita itu " heh jagan pernah samakan gue dan salma dengan kehidupan lo yang menyedihkan, lo pikir gue ga tau pekerjaan lo di luar itu apa lo simpenan papanya syarla kan" ucap nabila penuh intimidasi membuat sora diam seribu bahasa
" diem kan lo? makanya kalau mau ngehina orang ngaca dulu mbak,makanya situ kalo ngaca jangan di mangkok bakso tolol kan, perlu gue beliin kaca?"lanjut nabila menohok
yaps inilah nabila yang sebenernya wanita lemah lembut dengan tutur kata yang santun ini dapat berubah menjadi singa jika kehidupan orang yang ia sayangi terusik apalagi jika menyangkut sahabat terbaiknya kaka motifatornya. saudaranya yang tak sedarah namun seperti memiliki ikatan darah
nabila berlalu pergi dengan menarik tangan paul sepanjang jalan paul tak berhenti menatap nabila kagum wanita yang sempurna pikir paul
" nab kamu keren makasih udah bantu aku belain adek-adeku"ucap paul berhenti melangkah
" hahaha adek-adek kaka itu sahabat dan teman ku kak, seharusnya memang seperti ini seorang sahabat bukan sahabat yang menikam dari belakang kak" ucap nabila dengan intonasi yang cukup keras agar novia yang berada di depan loker mendegarnya
paul yang juga paham akan ucapan nabila ikut menimpali "bener banget nab itu baru sahabat setia bukannya yang menghancurkan kehidupan sahabatnya atau mungkin ini semua ulahnya kali" balas paul melirik novia
novia yang sudah merasa jengah sekaligu bersalah menerobos paul dan nabila berjalan di antara keduanya, sedangkan nabila dan paul tersenyum puas melihat punggung novia yang sudah menjauh
°°°
dilain temapat salma yang tengah berada di ruang tamu bersama bunda nisa dikagetkan dengan ketukan pintu utama rumah paradipta
" mah salma aja yang lihat" ucap salma berlalu menuju pintu
salma menarik kenop pintu perlaha hingga terlihat kurir paket dengan jaket orens berdiri di depan sana tak lupa tangannya membawa kotak yang tak terlalu besar
" paket siapa mas?" tanya salma
" paket untuk ibu salma mbak"balas kang paket
" oh itu saya sendiri mas," balas salma menerima paketnya
salma kembali keruang tamu dengan raut wajah bingung ia duduk di sampung bunda nisa yang tengah memangku toples cemilan
" kamu pesen paket sayang?" tanya bunda nisa dibalas gelengan kepala oleh salma
" ga tau mah ini dari siapa"jawab salma membuka paketnya
didalamnya tak ada papun kecuali secarik kertas putih bertuliskan 'cek media sosial kamu sekarang, selamat menikmati dramanya'
bunda nisa dan salma saling menatap dengan cepat salma berlalu menuju meha kecil di pojok ruangan tempat dimana ponselnya sedang mengisi daya. ketika salma membuka ponselnya banyak sekali pesan yang diterimanya banyak juga yang menandai dirinya di akun gosip berusername gosipsekolah.ofc
siswa siswi salah satu sma bergengsi jakarta digegerkan dengan fakta bahwa siswi berprestasi mereka hamil diluar nikah
salma menutup mulutnya tak percaya, tuhan setelah ini apa?. mata salma memanas mengeluarkan bulir bening membasahi pipi chubby-nya. bunda nisa yang menyadari kondisi salma mendekat
" kenapa nak?" tanya bunda nisa
salma tak menjawab ia memberikan ponselnya yang tengah menampilkan fotonya dan rony beserta tulisan hitam diatasnya kolom komentarnya pun terbuka menampilakan sagala caci makian untuknya beserta suaminya
bunda nisa membulatkan matanya lalu mendekap tubuh salma yang bergetar. bunda nisa pun juga ikut mengeluarkan air matanya
" bun, bunda hiks salma ga gitu bun hiks hiks " ucap salma berada di pelukan bunda nisa
" sutt udah jangan dengerin omongan mereka sayang"balas bunda nisa berusaha menengkan
salma terus menagis hingga nafasnya sesak dan hal itu berhasil membuat bunda nisa panik bukan kepalang
" sal, salma atur nafasnya nak hiks atur nafasmu" ucap bunda nisa berusaha menolong salma
salma masih saja kesusahan bernafas hingga akhirnya ayah gery tiba dirumah lelaki paruh baya itu memutuskan pulang setelah mendapatkan telfon dari paul yang mengabari segala kekacauan yang terjadi bahkan demi ini semua ayah gery rela meninggalkan rekan kerjanya dari rusia
" yah bawa salma ke rumah sakit yah hiks" seru bunda nisa
ayah gery langsung mengendong tubuh salma membawanya menuju rumah sakit bersama bunda nisa yang terus menagis membelai kepala salma yang kini tengah berada di pangkuannya
***
Lapak authorhai guys dukung terus karya salma dan rony jadikan interaksi mereka mood booster untuk kita
siapa yah yang nyebarin ini semua apa novia?
Keep streaming
Mengapa-rony parulian
Sepenuh hati-rony parulian
Bunga hati-salma salsabil
Rumah-salma salsabiljangan lupa vote dan ramein komentar biar author lanjutin langsung nih🙈
see you wargaaa🙌
KAMU SEDANG MEMBACA
DUA GARIS
Teen FictionKetika sepasang manusia yang terpaksa menikah karena sebuah accident di malam hut sekolah mereka happy reading guys 🍣