Kekal

2.3K 188 14
                                    

kicauan burung terdegar, sang surya telah terbit dari ufuk timur menerobos masuk melalui gorden tipis kamar hotel salma dan rony

salma mengerjap kan matanya kala merasa tidurnya telah cukup dan kini waktunya memulai hari dengan harapan-harapan baru! ditatapnya ke samping, netranya meneliti sisi wajah lelaki yang berstatus suaminya itu dengan hati yang penuh!

hari ini usia kehamilan salma kembali bertambah maka semakin dekat pula waktu kelahiran itu tiba, hari dimana salma berada dalam dua pilihan antara bertahan demi keutuhan kasih sayang malaikat kecilnya, atau justru memilih menyerah demi deru nafas pertama buah hati-nya

ada rasa tak tenang menyeruak di hati salma namun sebisa mungkin wanita itu menyembunyikannya demi memberi ketenagan pada sang suami tercinta

" tuhan boleh kah aku egois, jika bisa bolehkah lelaki ini menemani ku sampai nafas terakir ku kembali kau ambil untuk pulang?" *batin salma

" selamanya hanya bersama dirinya, bersama raganya aku bertumbuh memproses kegagalan yang pernah kami alami bersama, membangun apa-apa saja yang pernah menjadi harapan kita di masa lalu!" *batin salma memohon

rony terusik dari tidurnya kala merasa ada tangan yang mengelus rahangnya, mata membuka perlahan. bibir mengulas senyum untuk bidadarinya yang sedang tersenyum manis dihadapan dirinya

" good morning love" sapa rony dengan suara serak nya

" morning kak" balas salma tersenyum manis

rony merubah posisinya menjadi berbaring beralaskan paha salma, menyingkap piama tidur salma lalu tengelam dalam perut buncit sang istri, tempat permata hatinya bernaung kini!

" assalamualaikum dek, apa kabar kamu di dalem? adek lagi apa sih? lagi main mobil-mobilan atau main boneka hem? ayah ga sabar pengen ketemu adek, ciumin adek setiap hari, liat tumbuh kembang adek setiap waktu dan mendegar panggilan ayah dan bunda pertama kali dari bibir mungil adek itu"

" adek sehat-sehat terus yah, bantu bunda cari jalan lahir terbaik nantinya. jangan nyusahin bunda nak, bunda udah berjuang untuk adek selama sembilan bulan, merelakan kebiasan yang dulu demi adek bisa berkembang dengan sehah. adek tau dulu bunda itu suka banget makan sushi, ramen dan makan-makan ga sehat lainnya tapi demi adek bunda merubah pola hiduo itu nak. jadi kini waktunya adek dan bunda bersatu demi ayah tetap bisa bernafas lega"

rony mengajak anak nya untuk berbicara kembali, setelah tadi saat sholat subuh rony sempat membacakan lantunan ayat suci al-quran untuk sang anak tercinta!

di tengah kehangatan yang tercipta pagi ini, ponsel salma yang berada di nakas berbunyi menampilkan kontak ayah gery yang menelfon dirinya...


ayah is calling......

assalamualaikum nak

waalaikumsalam yah

kamu gimana sayang, kondisi kamu dan kandugan kamu baik-baik aja? , kalian sehat kan?

salma menarik kurvanya mendegar rentetan pertanya syarat akan kekhawatiran dari bunda nisa

alhamdullilah semua baik bun, rencananya hari ini salma dan kak rony mau ke rs cek kondisi adek lagi

syukur lah, kalian baik-baik disana, insyallah ayah sama bunda berangkat ke bali sore nanti

iya yah, abang dan nabila ga ikut kesini?

ikut nak, tidak mungkin mereka melewatkan momen spesial kamu kan

ya sudah nak ayah tutup telfonya, ayah mau meeting, assalamualaikum

waalaikumsalam

tutt.......


" katanya bunda dan ayah mau berangkat ke sini siang nanti" ucap salma memberi tau rony

" loh bukanya besok ya, kan acaranya masih lusa yang" balas rony heran

" entah lah, mungkin ayah dan bunda mau istirahat dulu kan. oh iyah hari ini kita jadi kan cek adek ke dokter?"ucap salma dengan pertanyaan di akhir kalimat

" jadi lah yang, aku ga mau adek kenapa-napa didalam sini, apalagi setelah kejadian kemarin yang bener-bener menguras tenaga kamu kan" jawab rony kini duduk di tepi kasur

" pulang dari rumah sakit nanti kita langsung ke rumah kita ya" imbuh rony menatap salma lekat

" iya kak, aku ikut kemana pun kaka pergi hehehe" balas salma

" uluhhh, siapa yang ajarin gombal begitu kamu? hem?" goda rony

" itu bukan gombal kak, aku bener kok kalo ga ikut kamu, aku mau ikut siapa lagi? disini aja cuma kamu doang yang aku kenal, cuman kamu doang keluarga aku dan lagi pula istri harus ikut kemana pun suami pergi kan?" ucap salma menyengir lebar

rony mengacak puncak kepala salma gemas, membawa istrinya kedalam dekapan hangat-nya

" terus begini ya, jadi istri soleha dan ibu yang baik untuk anak-anak kita nantinya" ucap rony mengelus punggung salma

salma hanya diam, meresapi setiap cinta yang sedang di berikan oleh rony. merasakan kebahagian bersama dengan hati yang penuh ketenagan!

" aku mandi dulu baru setelah itu kamu yang mandi, kita siap-siap ke dokter" ucap rony beranjak pergi

salma melihat punggung rony yang menjauh dengan senyuman, semnyuman yang akan selalu salma peruntukan kan hanya untuk seorang rony paradipta!

" tuhan jagalah mereka, sampai cinta itu kekal dalam sukma yang paling dalam, menyisakan bahagia yang tiada tara!" *author's


***
lapak author

Hai guys dukung terus karya salma dan rony jadikan interaksi mereka mood boster untuk kita

hai warga, masih disini kan kalian? masi sama author disini?
boleh author minta semangat dari kalian, mood author sedang terombang ambing dan author yakin kalian juga begitu biru 💙

perhatian!!!

author mau rekomendasikan cerita seru bervisual salma dan rony juga, author udah baca dan emang seseru itu

karya-karya itu punya Minyun961 dan akuiniiya. selamat membaca dan menikmati karya dari kami 😉

keep streaming
mengapa-rony parulian
sepenuh hati-rony parulian
bunga hati-salma salsabil
rumah-salma salsabil
boleh juga-salma salsabil


Jangan lupa vote dan komentar kalian warga blubub 😭



SEE YOU 🙌







DUA GARIS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang