kini jam telah menunjukan pukul 4.54 waktunya sholat subuh salma yang mendegar kumandang azan segera turun dari ranjang melepaskan tangan rony yang masih melingkar di perutnya itu. ai berjalan menuju kamar mandi mengambil wudhu kemudian mengelar sajadah untuknya dan rony
" kak, kak rony bangun udah subuh" ucap salma menowel lengan rony
" kak bangunnnnn, udah subuh" kesal salma mengoyangkan lengan rony. karena rony sangat susah di bangunkan
" eghhh, kenapa teriak si sal,pengang nih kuping" ucap rony bangun dari tidurnya
" hehe, sorry kak lagian kaka susah si di banguninya" balas salma
" yaudah kamu tunggu disini aku ambil wudhu dulu bentar" balas rony berlalu menuju kamar mandi
tak membutuhkan waktu lama rony telah kembali dengan sudah memakai sarung. berikutnya langsung saja mereka berdua mendirikan sholat subuh berjamaah
~ assalamualaikum warahmatullah~ucap rony mengahiri sholatnya diikuti oleh salma
" kak" ucap salma menyodorkan tangannya
rony memberikan tangannya lalu mencium pelipis salma sebentar "sal kamu kesekolah besok aja yah, kamu belum terlalu sehat nanti setelah pulang sekolah kita cek kandungan kamu ke dokter yah"
" tapi kak aku pengen---" ucap salma terpotong
" salma" ucap rony tegas
" hufttt okey, tapi ada syaratnya" balas salma menampilkan deretan giginya
" apa syaratnya? " tanya rony
" nanti kalau udah pulang sekolah beliin gulali yah" balas salma
" iyah, nanti dibeliin gulalinya ya" balas rony megusap puncak kepala salma
" yey, makasih kak," ucap salma senang
" hemm, udah sana kamu rebahan lagi aku ganti baju dulu, setelah itu kita turun buat sarapan" ucap rony berlalu pergi
salma menunggu rony cukup lama hingga suara pintu kamar mandi terbuka menampilkan rony dengan seragam sekolahnya yang berantakan membuat salma menghampirinya dengan telaten salma memakaikan dasi dan menyuruh rony memasukan bajunya setelahnya salma mengambil tas sekolah rony yang telah disiapkannya
" kak, hari ini upacara aku udah masukin topi kaka di tas jangan lupa dipakai hilangin kebiasaan buruknya emang ga cape apah setiap hari senin harus keliling lapangan?" ucap salma
" kamu perhatiin saya yah,sampe tau setiap hari senin saya dihukum" goda rony pada istri bocilnya itu
" apaan sih gr orang temen aku osis yah tau lah lagian kelasku langsung berhadapan sama lapangan dan aku punya mata jadi liat jangan so tau jadi orang walaupun kaka famos aku ga peduli lagian aku lebih famos kok" jumawa salma
belum sempat rony membalas ucapan salma ketukan pintu dan suara abangnya membuat interaksi pasutri bocil itu buyar
" lu berdua ga mau turun hah, bunda sama ayah udah nungu ege" omel paul ketika salma dan rony membuka pintu kamarnya
" wededew tumbun lu rapih dah kesambet setan apaan lu" imbuh paul
" bukan mau gue bang nih si bocil yang nyuruh gue katanya dia cape liat gue dihukum" balas rony tersenyum jahil
" iyah aku bocil dan kalian om om pedofil yang suka sama anak kecil,menyebalkan" sahut salma berlalu pergi dengan kaki yang di hentak-hentakan
" ron lu beruntung bisa milikin salma jaga dia baik-baik bocil kesayang bunda tuh" seloroh paul
" gue jadi pengen nikahin ayang nab juga deh, pasti lebih gemesin dari bocil lu itu" imbuh paul tersenyum salting
" setres" ucap rony berjalan menuju tangga
" babi emang, kalau bisa tukar tambah gue jual lu kepemulung jadi adek ga ada sopan-sopannya dah" omel paul pasalnya dirinya tadi bersandar pada badan rony yang otomatis saat rony berjalan tubuh paul kejengkang kebelakang
********
" eh anak cantik, ayok sini nak sarapan dulu" ajak bunda nisa ketika melihat salma turun tangga
salma menampilkan senyumnya kemudian ia duduk di samping bunda nisa. berikutnya ia mengambil nasi goreng beserta telur ceplok untuk rony dengan porsi kuli
" sayang itu kamu habis nasinya banyak banget lo" ucap bunda nisa
" hehe salma makan roti aja mah mual kalau makan pagi, nasinya ini untuk kak rony ini kan hari senin upaca jadi harus banyak makan" balas salma
bunda nisa dan ayah gery hanya tertawa saja mereka sudah dapat membayangkan wajah rony ketika melihat porsi makan yang diberikan salma untuknya
" selamat pagi bundaqu" ucap paul alay sembari mencium pipi bunda nisa
" najis alay lu, iyah kan bundah" balas rony
" so babi lo juga alay" sahut paul
" kalian mau sarapan atau main maki-makian hah" pekik ayah gery
paul dan rony menyegir dengan mengaruk tengkuknya yang tak gatal sama sekali
" sorryyyy ayah geryyy denandara tersayang" pekik paul dan rony berbarengan dengan membentuk sarangheyo
ayah gery yang melihat kelakuan kedua putranya itu menampilkan tampang jijik seolah ingin muntah
" pusing kan sal, baru awal nih sal kuatin mental aja dari sakarang" bisik bunda nisa
" insyallah salma kuat bun di tolak kehadirannya aja kuat apalagi kayak gini cetek lah" jumawa salma
" semangat sayang hanya orang bodoh yang menolak kehadiran kamu anak cantik dan pemberani" balas bunda nisa tersenyum
***
Lapak author
Hai guys dukung terus karya salma dan rony jadikan interaksi mereka mood booster untuk kita
But setelah liat idollyfe hari ini ga tau kenapa happy aja wkwkwk😭
Keep streaming
Mengapa-rony parulian
Bunga hati-salma salsabilJangan lupa vote dan komentarnya yah guys 😉
See you in the next part🙌
KAMU SEDANG MEMBACA
DUA GARIS
Teen FictionKetika sepasang manusia yang terpaksa menikah karena sebuah accident di malam hut sekolah mereka happy reading guys 🍣