Dengan menggunakan mobil pribadi Aliska, Ishana bersama dengannya telah sampai di salah satu tempat perbelanjaan terbesar di Jakarta.
Aliska dengan bahagianya menuntun Ishana berkeliling, karna dia sudah hafal tempatnya.
"Mau mulai darimana?" Tanya Aliska antusias.
Mereka melangkah bersama sembari melihat-lihat ke setiap toko yang mereka lewati.
Saat mata Ishana tertuju pada salah satu toko pakaian, langkahnya terhenti.
"Sepertinya aku memerlukan pakaian" ucapnya membuat Aliska juga terhenti."Let's gooooo" Aliska menarik Ishana untuk masuk ke toko yang di lihat Ishana.
Di bantu oleh pelayan disana, Ishana dan Aliska mencoba beberapa baju di ruang ganti. Tapi karna belanja kali ini di fokuskan pada Ishana, Aliska lebih banyak menunggu Ishana memperlihatkan baju-baju yang dia coba.
Setelah mereka selesai mencoba beberapa, Ishana terlihat berpikir sembari meratapi baju-baju di depannya.
"Aku bingung pilih yang mana. Semuanya bagus" ucapnya."Ambil saja semua yang kamu pakai tadi" ujar Aliska.
Ishana menatap Aliska dan menyeringai, begitupun Aliska yang meniru raut wajah Ishana. Mereka pun tertawa bersama.
"Aku ambil semua" ucap Ishana pada pelayan disana.
Setelah membeli baju dan beberapa pasang sandal, Aliska mendorong Ishana menuju ke salon kecantikan.
Selain untuk menata rambut, salon itu juga membuka perawatan tubuh lainnya.
Sampai akhirnya mereka pun lebih banyak menghabiskan waktu disana.
Di mulai dari menata rambut, mempercantik kuku tangan dan kuku kaki, dan juga melakukan perawatan wajah hingga di seluruh badan.
Hari pun sudah mulai sore.
Dengan menenteng banyak paper bag, Ishana dan Aliska keluar dari tempat pembelanjaan dengan suasana hati yang senang. Penampilan baru mereka juga terlihat lebih segar.
_____
Saat tiba di kediamannya, Ishana cukup terkejut saat mendapati mobil yang dia kenal terparkir di halaman.
Dengan menjinjing banyak belanjaan, Ishana masuk ke dalam rumah dengan langkah lelah dan raut wajah lesunya.
Benar saja dugaan Ishana, ada Oliv yang sedang duduk di ruang tengah sedang menatap tajam ke arahnya.
"Astagaaaa" suara Oliv menggelegar hingga menusuk telinga Ishana.
Oliv yang duduk dengan tegak itu masih terkesan anggun dipenglihatan Ishana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bittersweet Ribbon
FanficJuna Delardo berusia 32 tahun, dia dikenal sebagai pengusaha yang bengis. Apapun yang dia inginkan akan dengan sukarela dia dapatkan begitu mudah. Perangainya yang tajam seperti elang, membuat semua orang segan padanya. Sampai dimana dia bertemu den...