Silent Mode Operation! (TERBIT)

Part.6

Rumah Elsa, 19.30 WIB

Hari ini sudah tiga minggu dari pertemuan antara Nabil, Nyoman, Elsa dan Baron. Hubungan antara Nabil dan Nyoman mulai berjalan dengan intens dan dekat. Tanpa mereka sangka, mereka saling tertarik satu sama lain.

Malam ini Nabil berniat menginap di rumah Elsa. Hari ini malam Sabtu, besok Elsa libur, pasti akan menyenangkan girl talk bersama dengan sepupu kesayangannya itu. Via pun akan ikut menginap, pasti akan lebih rame dan menyenangkan nantinya. Ya, Nabil memang dekat juga dengan Via.

"Kak Ca, Kak Via belum dateng?" sapa Nabil begitu ia masuk ke kamar Elsa.

Elsa yang sedang sibuk dengan gitarnya sontak menoleh, kaget dengan kehadiran Nabil yang tiba-tiba.

"Bocah! Kebiasaan kamu tuh, salam dulu kek, tiba-tiba ngomong, bikin kaget" omel Elsa

"Lah, kan aku bilang aku mau bobok disini"

"Ya, iyaa, tapi kan kalau masuk tuh salam dulu Biiil"

"Udah tadi di pintu masuk, udah dijawab juga sama Ibu" jawab Nabil jahil, ia memang suka menggoda kakak sepupunya yang kesabarannya setipis tissue dibagi 7 itu.

Elsa hanya melotot, kesal dengan jawaban Nabil. Nabil tidak perduli dan segera duduk lesehan di sebelah Elsa.

"Kak Via ga jadi dateng Kak?" tanya Nabil kembali

"Jadi, mau beli jajanan dulu katanya" Elsa menjawab cuek, masih sibuk dengan gitar nya

"Kak Caaaa..."

"Apa sih Biiilll"

"Kamu kok ga nanya aku sama Kak Nyoman siiii?"

Elsa kaget dengan ucapan Nabil, ia segera memusatkan perhatiannya pada Nabil dengan senyum mengembang.

"Gimanaaa gimanaaa?? Udah jadian?"

"Belum ih! Masa tiba-tiba jadian!"

"Yah, ga pake jadian juga ga apa-apa sih, kalian mah emang di set buat langsung nikah!"

"Siapa yang mau nikah?" tiba-tiba Via muncul dari balik pintu kamar Elsa, langsung menimbrung dengan obrolan kedua sepupu itu.

Elsa yang lagi-lagi kaget dengan kedatangan Via yang tiba-tiba hanya melotot kesal pada sahabatnya itu.

"Siapaaa yang mau nikah?!" Via kembali bertanya, karena kedua saudara di depannya hanya menatapnya. Yang satu dengan tatapan malu, yang satu lagi dengan tatapan kesal.

"Noh, yang kemaren nangis-nangis ga mau dijodohin!" tunjuk Elsa dengan dagunya pada Nabil. Nabil hanya terkekeh geli, ingat dengan drama nya pada awal dijodohkan.

"Loh, iya bener, gue belum dapet cerita lengkapnya itu! abis kalian ketemuan itu kan gue ke Medan ya, lo juga lupa ga cerita Sa!"

Via teringat bahwa setelah pertemuan kedua sepupu itu dengan pria yang akan dijodohkan dengan Nabil, ia mendadak harus ke Medan menengok neneknya yang terkena serangan jantung.

Bahkan di moment itu ia sekalian menjelaskan hasil penyelidikan team SMO pada Ayahnya dihadapan saudara-saudara nya yang lain.

Ya, masalahnya sudah selesai. Ayahnya sudah percaya dengan semua bukti yang diajukan Via, dan sekarang ia terbebas dari lelaki toxic itu.

Akhirnya Elsa lah yang menceritakan pertemuan kemarin dengan lelaki yang ternyata adalah Nyoman. Bahkan juga bertemu dengan Baron di moment itu.

Nabil melanjutkan bahwa hubungannya dengan Nyoman ternyata berjalan dengan lancar hingga saat ini. Mereka jelas saling tertarik satu sama lain.