- 10

998 113 5
                                    

Keluarga Manoban kini tengah melakukan makan malam bersama, sambil bertukar cerita tentang aktivitas mereka hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keluarga Manoban kini tengah melakukan makan malam bersama, sambil bertukar cerita tentang aktivitas mereka hari ini.

"Oh iya Ken, Daddy sudah transfer ke rekeningmu. Karena hari ini Daddy dengar dari uncle Ji, kau berhasil mengantar Ahyeon kerumah." Ken menghentikan kunyahannya, lalu mengecek di handphonenya. Dan benar saja, ada sebuah notif masuk disana.

"Gumawo Daddy!" Lim tersenyum sebagai balasannya.

"Jadi kau sudah punya nomor Ahyeon, boy?" Ken mengangguk.

"Sudah, Ken sudah punya. Tanpa bantuan Daddy ataupun uncle Ji."

"Bukannya kamu tadi menyuruh mommy bertanya pada aunty Jennie soal Ahyeon? Kalo begitu, mommy dapat traktiran dong."

"Ah mommy, giliran gini aja cepat sekali." Ucap Ken sambil cemberut, dan tentu membuat kedua orangtuanya tertawa melihat tingkah sang anak.

"Oh iya, dessert yang mommy buat tadi gimana rasanya?" Tanya Rose pada kedua laki-laki yang ada didepannya.

"Enak sayang, seperti biasanya. Iyakan, Ken?" Sang anak pun mengangguk sambil mengacungkan ibu jarinya.

"Makanan yang mommy buat memang selalu yang paling enak!" Rose pun terkekeh mendengar pujian sang anak yang sangat berlebihan itu.

"Kau ini ada-ada saja." Dan makan malam mereka selalu saja diselingi canda tawa di meja makan, Lim sudah menyuruh sang istri untuk mempekerjakan beberapa orang untuk membantunya dirumah. Tetapi selalu saja ditolak oleh Rose, karena dia ingin tangannya sendirilah yang merawat dan memasak untuk keluarga kecilnya. Lim juga tidak keberatan dengan hal itu, selagi sang istri tidak kecapean dan tidak memforsir untuk mengurus mereka.

Makan malam pun selesai, dan bagian Ken yang mencuci piring. Bukan apa, Lim menerapkan jadwal untuk mencuci piring setelah makan malam. Dan hari ini bagian Ken untuk mencucinya, lalu besok baru Lim. Begitu seterusnya, Rose tidak masuk kedalam jadwal karena perempuan itu sudah cukup mengurus mereka berdua dari pagi.

"Jangan begadang, Ken! Ingat besok kau masih sekolah. Dan jangan lupa menghubungi Ahyeon jika besok kau mau menjemputnya!" Ingat sang Daddy saat Ken melewati mereka, karena ia ingin langsung pergi ke kamarnya.

"Iya Dad! Ini Ken akan langsung menghubunginya." Ucapnya sambil berjalan menuju tangga.

" Ucapnya sambil berjalan menuju tangga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Soulmate || CHIYEON [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang