Namjoon bergegas keluar, tangannya sibuk mengetik pesan pada salah satu anak buahnya untuk memesan tiket keberangkatan rusia hari itu juga. Ia benar-benar tak percaya jika akan mendengar kembali suara sang adik setelah berbulan-bulan tak ada kabar, bahkan ia sempat mengira jika adik satu-satunya itu telah tiada.
"Jika aku menemuimu, akan aku pukul wajah datarmu itu. Awas saja!" gerutunya kesal, lalu masuk kedalam mobil untuk pergi ke bandara.
Sedangkan di negara lain, lebih tepatnya di rusia...taehyung tengah melamun di halaman belakang rumah yang di sewa suho selama di sana. Ia hanya diam, menatap langit gelap dengan gemerlap bintang menghiasinya.
Helaan nafas berat ia keluarkan, jantungnya berdetak tak karuan karena sang kakak akan terbang menemuinya.
"Kenapa kau belum tidur tae? ini sudah jam 2 pagi"
"Aku hanya belum mengantuk" jawabnya, menoleh sekilas pada suho
"Wae? apa kau ada masalah?"
"Tidak, hanya masih mencoba mempersiapkan diri untuk menemui kakakku"
Suho menghela nafas panjang, lalu menyilangkan tangannya di depan dada "Apanya yang harus mempersiapkan diri eoh? kau hanya akan bertemu kakakmu bukan presiden!"
"Tetap saja aku harus siap, a-apalagi dengan keadaanku sekarang"
"Aku yakin, jika namjoon mendengar ini...pasti dia akan menamparmu tae"
Taehyung mengangguk, lalu menghela nafas panjang dengan kepala menunduk "Apa ini yang terbaik?"
"Tentu, kau harus kembali pada keluargamu. Ada istrimu juga yang membutuhkanmu disana, jadi pulanglah bersama namjoon besok"
Pria tan itu tak menjawab, hanya menunduk memainkan jemarinya resah. Takut jika ia tak akan diterima, takut jika cintanya akan menolak nya, takut jika ia direndahkan orang lain, takut dihina dan dimaki, dan banyak lagi ketakutan yang mulai merasuki fikirannya.
Puk
Ia menoleh, dan disuguhkan senyum menenangkan dari suho "Tidurlah, namjoon akan sampai besok pagi"
Setelah mengatakan itu, suho pergi dari sana meninggalkan taehyung yang kembali menghela nafas berat.
Dan benar saja, pagi hari tepatnya pukul 8 dengan cuara cerah, kim namjoon sudah berdiri di depan rumah sewa suho dengan tangan yang sibuk menekan bel.
"Bajingan! kenapa lama sekali" kesalnya, dan terus menekan belnya dengan brutal
Dan tak lama kemudian suara deru mobil terdengar, ia menoleh dan mendengus saat melihat suho keluar dari mobil dengan beberapa kantung belanjaan.
'Ck! pantas saja tak dibuka-buka pintunya, pemiliknya saja tidak dirumah' batinnya kesal
"Astaga joon, kau semakin tampan saja. Apa kabar?"
"Baik, seperti yang kau lihat" jawabnya, membalas pelukan sahabat lamanya itu
"Apa kau sudah lama sampai disini?"
"Hm, aku sudah menekan bel rumahmu berkali-kali tapi tak dibuka-buka pintunya, dan ternyata kau baru saja pulang dari supermarket"
"Padahal didalam ada taehyung"
"W-what?!" kaget namjoon
"L-lalu kenapa dia tidak membuka pintunya untukku eoh?"
Suho menghela nafas, lalu mengangkat bahunya acuh "Entahlah, kau bisa lihat sendiri nanti"
Namjoon mengangkat alisnya bingung, lalu berjalan mengikuti suho masuk kedalam rumah.
"Dia ada di atas, temuilah"
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA LOVE ( TAEGI )✔
FanfictionBerniat menjadikannya sebagai boneka untuk di mainkan, tapi malah dirinya yang di permainkan Lantas, apakah keputusannya akan menjadi boomerang untuknya? This taegi! Dom! Taehyung Bott! Yoongi Started : 18-04-2024 Finised : 17-07-2024 ⚠DILARANG UNTU...