Entah sudah berapa larangan yang taehyung dengar dari mulut kecil itu, telinganya bahkan sudah sangat sakit mendengar si manis yang memekik cemas dengan heboh jika ia bergerak sedikit saja. Seperti sekarang ini, padahal kan ia ingin mengambil minum dinakas, sudah itu saja.
"Sayang, aku hanya ingin minum"
"Biar aku saja yang ambilkan, ahjussi baring saja dengan benar" ujar si manis, bergerak cepat menuju nakas untuk mengambil air.
Tarhyung menghela nafas, bersandar dengan tangan bersilang di dada memperhatikan si manis yang sedang menuangkan air pada gelas
"Kenapa kau melakukan ini? lihat...kau berkeringat banyak sekali sayang"
"Ehehe...tak apa, aku melakukan ini untuk kesehatanmu ahjussi" balas si manis, tangan putihnya dengan perlahan menyodorkan segelas air pada ahjussinya.
"Tapi tak perlu seperti ini juga, aku bahkan sudah sehat sayang"
"Belum sehat ahjussi, uisa bilang kau harus di rawat disini selama 2 bulan...dan ini baru satu bulan kau disini, jadi tandanya ahjussi itu belum sehat"
Taehyung menghela nafas lelah, meminum air mineral itu hingga tersisa setengah, lalu memberikannya pada si manis yang kembali mengulurkan tangan.
"Apa kau tidak bosan disini terus hm?"
"Tidak, karena ada ahjussi yang bersamaku" jawab yoongi tanpa ragu, berhasil membuat kurva lengkungan di bibir pria tan itu
"Kemarilah"
Dengan perlahan yoongi naik keatas ranjang, duduk bersandar di samping sang ahjussi, kepala kecilnya mendongkak menatap pria tan itu yang juga sedang menatapnya.
"Pasti lelah kan?" tanya nya, tangan beruratnya sibuk mengelap keringat si manis yang berada di pelipis.
"Eum, lelah tapi aku senang melakukannya"
"Aish kau ini, setelah ini sudahilah acara melayaniku ini hm? aku tidak tega padamu" ujar taehyung, tapi si manis menolak dengan kepala menggeleng pelan.
"Aku akan menelayanimu sampai kau benar-benar sembuh ahjussi, ya...anggap saja ini sebagai bentuk permintaan maafku padamu"
"Sudah aku bilang tak usah merasa bersalah, kenapa kau keras kepala sekali" kesal taehyung yang membuat si manis mengerucutkan bibirnya kedepan.
"Ya tetap saja aku merasa bersalah karena telah membuatmu seperti ini"
Taehyung menghela nafas panjang, lalu menangkup wajah si manis sedikit kencang sampai bibir kecil itu semakin mengerucut kedepan.
Muach!
"Kenapa menggemaskan sekali hm? aku jadi ingin selalu memakanmu baby"
Si manis semakin merengut, memajukan bibirnya semakin ke depan "Lagi"
Muach!
Muach!
"Lagi! lagi! cium lagi ahjussi!"
Taehyung terkekeh kecil, mengecup beberapa kali bibir candu itu sampai si manis puas.
Muach!
"Kau puas?"
"Eung~" angguk si manis, dengan wajah memerah karena malu.
Sedangkan pria tan itu hanya terkekeh kecil, menarik si manis kedalam pelukannya dengan lembut. Menepuk pelan punggung itu dengan bibir yang sesekali megecup pucuk kepala yang termuda.
"Berjanjilah padaku untuk berhenti bersikap seperti itu love, kau sama sekali tak bersalah yoongi" pinta nya mengalun lembut pada telinga si manis

KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA LOVE ( TAEGI )✔
Fiksi PenggemarBerniat menjadikannya sebagai boneka untuk di mainkan, tapi malah dirinya yang di permainkan Lantas, apakah keputusannya akan menjadi boomerang untuknya? This taegi! Dom! Taehyung Bott! Yoongi Started : 18-04-2024 Finised : 17-07-2024 ⚠DILARANG UNTU...