17

766 75 8
                                    

Ruang penyiksaan kini penuh dengan teriakan kesakitan dari seorang pria tinggi berkulit tan yang tengah di gantung terbalik. Tubuh atletisnya sudah penuh luka robek karena ayunan cambuk yang dilayangkan oleh hoseok sedari tadi.

Namun, sepertinya pria tan itu tak juga mau mengakui alasan dibalik perlakuannya itu. Ia bahkan hanya tertawa remeh, dan kadang tiba-tiba menangis seperti orang gila. 

Nam joo hyuk, seorang bodyguard yang berkhianat dan membelot menjadi seorang mata-mata untuk golden. Pria yang dipercaya taehyung menjadi anggota di markas utama, kini harus rela menggantung dengan kaki diatas.

"Berani sekali kau berkhianat joohyuk-ah" ucap hoseok masih tak percaya, joohyuk hanya tertawa, memandangi hoseok dengan tatapan remehnya.

"Jangan menyalahkan aku, dasar bodoh!" 

Ctash!

Ctash!

Ctash!

"Katakan! apa kau juga yang membocorkan rencana master vante? jawab sialan!!"

"Tentu saja, dan itu untuk lord jeon ku" jawabnya santai, kemudian kembali tertawa seolah apa yang dialaminya ini adalah hal yang lucu. 

"Brengsek!"

Ctash!

Ctash!

Ctash!

Hoseok terus saja mencambuk, manik sehitam arangnya semakin menajam, berambisi untuk memenuhi tubuh  pengkhianat itu dengan luka robek.

Teriakan, rintihan serta darah yang menetes sama sekali tak membuatnya iba. tangannya justru semakin bersemangat melayangkan cambuk rotan itu dengan kencang.

Di saat ia menikmati pekerjaannya, tiba-tiba saja pintu di buka dengan kasar. Ia menghentikan kegiatannya saat melihat taehyung yang berjalan masuk dengan aura hitam pekat mengelilinginya.

Ia melempar cambuk itu sembarang, lalu duduk menantikan apa yang akan masternya lakukan.

Taehyung berjalan pelan, berjongkok tepat di wajah penuh darah dari pria bermarga Nam itu.

"Pengkhianat!"

Cuih!

Taehyung meludah, yang membuat mata terpejam itu terbuka memandanginya.

"Eoh...master vante"  sapanya dengan senyum memuakkan bagi sang master.

Taehyung berdiri, dengan cepat mengambil belati sedang dan menodongkan di leher joohyuk.

"Kenapa kau melukainya?"

"Karena itu perintah dari, lord jeon hehe"

Taehyung mengeraskan rahangnya, ternyata golden sudah tahu jika dirinya memiliki sesuatu. Dan si bajingan ini yang telah membocorkan semuanya.

Ia menggeram, tangan kirinya mencengkram kuat mulut joohyuk agar terus terbuka. Dengan santainya, taehyung mencukil setiap gigi yang tertancap itu dengan belati yang ia pegang.

Hoseok hanya tersenyum kecil dengan asap yang ia keluarkan dari mulut dan hidungnya, terlihat santai dan menyenangkan ketika melihat bagaimana tubuh menggantung itu bergerak-gerak seperti ulat, tak bisa apa-apa dan hanya bisa berteriak kesakitan tanpa ada bantuan.

Taehyung membuang asal tang nya, lalu beralih pada gergaji mesin yang berada tak jauh dari tempat ia berjongkok.

Brrmmm...brrrmmmm

Taehyung menarik pedal mesin nya, menimbulkan suara nyaring dengan pisau gergaji yang bergetar. Pria tan itu menyeringai, mendekatkan ujung gergaji itu pada leher joohyuk.

MAFIA LOVE ( TAEGI )✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang