*Aaron's POV*
Bagimana keadaan Alice sekarang ya? Ia pasti sangat marah kepadaku sejak kejdian waktu itu. Walaupun aku tidak bersalah secara langsung kepadanya, tapi aku yang telah mengajaknya ke tempat itu. Aku akan menghubunginya sekarang juga. Tidak-tidak. Lebih baik aku mengiriminya pesan singkat terlebih dahulu untuk memastikan bahwa ia sudah tidak marah lagi padaku.
...
To: Alice
Hi Alice. Long time no see. How are you?
Alice tidak membalas pesan singkat yang aku kirimkan padanya. Ia hanya membacanya saja.
To: Alice
Mengapa kau tidak membalas pesan singkatku? Aku tahu kau membacanya. Apa kau sedang sibuk? Apa aku mengganggumu?
From: Alice
Sudahlah Carpenter! Ada perlu apa kau denganku? Jangan basa-basi seperti itu! Jika kau bertanaya apa kau menggangguku? Ya, kau menggangguku. Kau telah mengganggu waktu istirahatku.
To: Alice
Maaf, jika aku menggangumu, Alice.
From: Alice
Sudah lah, aku bilang jangan terlalu banyak berbasa-basi denganku! Ungkapkan saja apa keperluanmu denganku?😑
To: Aaron
Aku hanya ingin menberitahumu bahwa pembelian tiket Coachella akan segera dibuka dalam beberapa hari kedepan.
From: Alice
Ya, aku sudah tahu itu. Lalu, apa hubungannya denganku?
To: Alice
Apa kau akan menonton acara festival musik itu?
From: Alice
It's not your business😑
Kurasa jika kau ingin membicarakan hal ini padaku, pembicaraan ini tidak penting. Kurasa aku harus menyudahi percakapan ini dan kembali beristirahat.
To: Alice
Jika kau menontonnya, apa kau akan pergi dengan kedua kakakmu itu?
From: Alice
I said, it's not your business! Memangnya kenapa jika aku pergi dengan kedua kakaku?! Apa itu masalah untukmu?! Jika aku tidak pergi dengan kedua kakakku, aku juga tidak akan memberitahumu tentang hal itu.
To: Alice
Tidak, aku hanya bertanya dan ingin tahu saja. Karena biasanya, kau selalu berada di bawah pengawasan kedua kakakmu itu.
Lagi-lagi Alice hanya membaca pesan singkatku. Ia tidak membalasnya.
Sepertinya ia masih marah denganku.
*Alice's POV*
Setelah membaca pesan singkat Aaron tanpa membalasnya, aku langsung meletakkan handphoneku di meja yang ada di samping tempat tidurku.
He's so disgusting!
Acara festival music Coachella adalah acara festival musik yang aku tunggu-tunggu setiap tahunnya. Jadi, aku tidak ingin melewatkan acara festival musik yang satu itu.
Tiba-tiba saja handphoneku bedering menandakan ada sebuah video call yang masuk.
...
"hi, Alice!" ujar Barbara kepadaku via video call.
"hey! What's up Barbs?" tanyaku kepada Barbara.
"kau memiliki agenda pergi ke mana besok?"
"hmm... nothing I guess. What's up?"
"apa kau mau menemaniku untuk menonton acara fashion show? Kebetulan aku memiliki 2 buah tiket."
"hmm... kurasa boleh juga. Aku akan meminta izin pada kedua kakakku terlebih dahulu."
"alright. Kalau begitu kabari aku jika kedua bodyguardsmu itu sudah mengizinkanmu untuk pergi bersamaku besok. See ya leter. Bye." ujar Barbara sambil memutuskan sambungan telepon denganku.
