Malam ini aku berdua dengan Liam di rumah sakit. Louis sedang pergi mengantarkan Ele yang baru saja memutuskan untuk pulang setelah mengunjungi aku di rumah sakit ini.
...
"Louis sudah bicara apa saja denganmu?" tanya Liam kepadaku.
"ia sudah mengetahui semuanya. Semua hal yang selama ini aku, hmm... maksudku kita tutupi darinya." jawabku kepada Liam.
"termasuk kejadian di club malam itu?" tanya Liam kepadaku.
"ya, dan kurasa tak lama lagi ia akan mengajakmu berbicara empat mata mengenai hal itu." ujarku kepada Liam.
...
Esok paginya, aku terbangun karena mendengar suara Louis yang sedang berbicara dengan seseorang. Ia berbicara dengan nada suara yang tinggi.
Aku seperti mendengar suara mom di luar. Apa saat ini mom ada di luar? Tapi, kemana Liam? Mengapa hanya Louis yang ada di sini menghadapi mom?
...
"Louis." panggilku kepada Louis yang ada di luar ruangan.
"Alice. Alicia. Ini mom." ujar mom dari balik pintu.
"mom." ujarku dari dalam kepada mom.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"lebih baik kau pergi! Pergi dari sini sebelum aku panggilkan petugas keamanan rumah sakit ini!" ujar Louis kepada mom dengan lantang.
"biarkan aku masuk. Aku ingin bertemu Alice. Biarkan aku masuk, Louis!" ujar mom memaksa masuk ke dalam untuk menemuiku.
Dengan segera aku langsung menghubungi Liam dengan handphoneku.
...
"Liam. Where are you now?" tanyaku kepada Liam.
"kau harus secepatnya kembali ke sini. Mom datang ke sini. Louis dan mom terlibat pertikaian di luar ruangan. Tolong hentikan mereka." ujarku kepada Liam di ujung telepon.
...
*Liam' s POV*
"hey hey hey! What happened here?" tanyaku yang baru saja datang kepada Louis dan mom yang terlibat pertikaian di luar ruangan.
"Liam, my son. Aku ingin masuk menemui Alice di dalam, tapi Louis melarangku masuk ke dalam." ujar mom kepadaku.
"izinkan aku masuk ke dalam menemui Alice. Aku ingin menemuinya. Kumohon." pinta mom kepadaku dengan mata yang berkaca-kaca.
"jangan memberikannya izin masuk ke dalam. Keputusan utama tetap ada di tanganku!" ujar Louis kepadaku memperingati.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
