28

267 14 0
                                    

Sesampainya di rumah Niall, aku dan teman-temanku yang lain langsung bersiap-siap untuk kembali kerumah kami masing-masing. Satu per satu dari kami pergi meninggalkan rumah Niall. Dimulai dari Barbara, Brad dan Taylor, Zayn dan Gigi dan akan di lanjutkan oleh pasangan Bryana dan Ashton yang akan bersiap-siap meninggalkan rumah Niall.

"apa kakakmu belum juga datang?" tanya Harry kepadaku ketika aku sedang menunggu kedatangan Liam untuk menjemputku.

"not yet. Ia sedang dalam perjalanan ke sini. Jika kau ingin pulang lebih dulu dari pada aku, pulanglah. Aku tak masalah menunggu Liam seorang diri. Lagi pula, aku tidak benar-benar sendiri di sini, ada Niall yang akan menemaniku. Bukan begitu, Neil?" tanyaku kepada Niall dengan suara agak keras.

Niall hanya mengacungkan ibu jari tangan kirinya untuk membalas pertanyaanku tersebut, karena mulutnya sedang terisi oleh makanan yang sedang ia makan.

"tidak, aku akan menemanimu disini sampai Liam datang menjemputmu." ujar Harry kepadaku.

...

"apa Liam belum juga datang?" tanya Ashton kepadaku sambil memasukkan barang bawaannya ke dalam bagasi mobil ketika aku berada di teras depan rumah Niall.

"sepertinya sebentar lagi." balasku kepada Ashton.

Tak lama kemudian, datang sebuah mobil yang tak asing lagi bagiku. ya, mobil tersebut adalah mobil Liam. Ia sudah datang menjemputku.

...

"hi, Ash, Bry, Harry!" sapa Liam dari dalam mobil kepada Ashton, Bryana dan Harry sambil memberhentikan mobilnya di depan kami dan keluar dari dalam mobil.

"hi, Ash, Bry, Harry!" sapa Liam dari dalam mobil kepada Ashton, Bryana dan Harry sambil memberhentikan mobilnya di depan kami dan keluar dari dalam mobil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"hi, Liam! Balas Ashton sambil bersalaman dan menepuk punggung Liam ketika Liam keluar dari dalam mobil.

"bagaimana adikku? Ia tidak merepotkanmu, kan?" tanya Liam.

"of course, no. Aku senang bisa menjaganya. Ia sudah aku anggap seperti adikku sendiri. Bukan begitu, sayang?" tanya Ashton kepada Bryana.

"ya, kami sudah menganggapnya seperti adik kami sendiri." balas Bryana.

"alright, Liam. Karena kau sudah datang menjemput Alice, kalau begitu aku dan Bryana akan pulang sekarang. See ya, guys!" ujar Ashton kepada Liam, aku dan Harry sambil berlalu pergi dari rumah Niall dengan mobilnya.

...

"hmm... kalau begitu, aku juga pulang sekarang. Bye Alice. Bye Liam." ujar Harry seraya menaiki motornya.

"Harry, tunggu!" panggil Liam kepada Harry.

"ya?" ujar Harry sambil melepas kaca mata yang ia kenakan.

"terima kasih karena kau telah menemani Alice selama di Irlandia." ujar Liam kepada Harry sambil bersalaman dan berpelukan.

"you're welcome. Alright, kalau begitu aku pulang dulu. Bye, guys!" ujar Harry kepada aku dan Liam dan berlalu pergi dari hadapan kami sambil mengendarai motornya.

My Protective Brothers 3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang