1001 Kisah Munroses ✓

#42; Rosé's Story - I Will Show You [2/4]

Song Fiction from Ailee - I Will Show You

Rosé's Story - I Will Show You

***

boyeojulge wanjeonhi dallajin na
(I will show you a completed changed me)

boyeojulge hwolssin yeppeojin na
(I will show you a way prettier me)

babocheoreom sarang ttaemune
(I don't wanna cry like a fool over love,)

tteonan neo ttaemune ulji anheullae
(Over you who left)

deo meotjin namjal manna
(I will meet a hotter guy)

kkok boyeojulge neoboda haengbokhan na
(And I will show you for sure, a me who is happier than you)

neo eobsido seulpeuji anha muneojijianha
(I won't be sad without you, I won't break down,)

Boy you gotta be aware

***

Eunha hanya bisa memandang Rosé dalam diam. Sudah satu minggu semenjak kejadian Rosé melabrak Mingyu, tidak ada lagi senyum Rosé, tidak ada lagi celotehan dari bibir sahabatnya itu dan tidak ada lagi Rosé yang ceria. Eunha tahu dampak apa yang akan diterima oleh Rosé, tapi ia juga tidak bisa membiarkan Rosé berada di posisi yang salah.

Eunha tahu bagaimana pun Rosé berhak untuk marah akan hal ini. Ia pun tahu bagaimana cara membuat Rosé untuk marah dengan cara memancingnya dan Eunha melakukan itu. Ia melakukan itu karena memang Rosé harus bertindak mengenai apa yang telah Mingyu perbuat. Bukan memendam, menerima dan seakan tidak terjadi apa-apa. Eunha tidak ingin itu terjadi, karena ia tidak ingin Rosé memendam semuanya.

"Apa aku bisa mendapatkan kekasih yang lebih baik dari Mingyu?"

"Tentu Rosé," jawab Eunha. "Kamu tinggal pilih mau siapa? Banyak yang mengantre cinta kepadamu," lanjutnya.

Eunha mengeluarkan ponsel miliknya dan membuka aplikasi jejaring sosial media miliknya. "Ada Jung Jaehyun. Dia pewaris dari keluarga Jung, bukankah perusahaan milik keluarganya berkerjasama dengan Ayahmu?"

Rosé mengangguk.

"Atau mau Minghao? Dia memang terlihat polos tapi asal kamu tahu Rosé dia adalah calon atlet nasional China."

Rosé menggeleng. "Aku ingin yang lokal."

Eunha berpikir sejenak. "Eunwoo? Si ketua Osis? Tapi jangan dia kekasih Chaeyeon." Eunha mencoret nama Eunwoo dalam daftar namanya. "Aku mau merekomendasikan Khunphimuk tapi kamu maunya lokal," katanya menghela napas.

"Sebaiknya kita pulang," lanjut Eunha yang melihat raut wajah Rosé menjadi muram.

***

Rosé dan Eunha menghentikan langkah kakinya saat melihat sosok pria di depan gerbang sekolahnya mengalihkan atensi mereka berdua. Dia adalah Mingyu. Setelah satu minggu lamanya tidak melihat sosok Mingyu.

"Rosé," panggilnya.

Tanpa disadari oleh keduanya. Mingyu sudah berada di depan Rosé dan Eunha. Ia menatap lekat ke arah Rosé. Namun, Rosé enggan menatap dirinya.