07. Don't get hurt

1.8K 241 2
                                    

Di hari Minggu, jam masih menunjukkan pukul 09.30 pagi. Seorang gadis masih menggulung dirinya di dalam selimut. Hari ini rencananya ia ingin bangun siang karena lelah setelah seharian kemaren cafe nya sangat rame dan ia berjaga di kasir sendirian.

Tiba-tiba Bunyi ponselnya mengusik tidur nyenyak nya. Awal nya ia masih mengabaikan panggilan tersebut namun ponselnya tak kunjung berhenti berbunyi. Sehingga terpaksa ia mengangkat panggilan itu.

"Hallo..."

"Siyeon...gue Jaemin"

"Ada apa Jaem? kalo Lo mau tanya masalah Heejin sorry gue ngk tau" jawab si gadis dan hampir menutup telponnya

"Tunggu...ini masalah Jeno, dia kecelakaan semalem dan sekarang lagi di rumah sakit. Tolong bantuin gue jagain dia"

"APA LO BILANG ? JENO SEMALEM KECELAKAAN ? KENAPA LO BARU BILANG SEKARANG ? DI RUMAH SAKIT MANA DIA ? KEADAAN NYA GIMANA ?" siyeon bertanya sambil berteriak.

"Itu...dia belum sadar, dia sekarang masih di rawat di Rumah sakit Asan di kamar no 640"

"Baiklah gue kesana sekarang"

Siyeon pun berlari ke kamar mandi dan segera membersihkan dirinya. Tak sampai 30menit, ia sudah selesai bersiap dan segera berlari keluar rumah untuk mencari taksi. Jalanan Seoul siang ini cukup macet sehingga butuh waktu hampir 1jam untuk sampai di rumah sakit yg Jaemin maksud.

Saat sampai di depan ruangan Jeno, Siyeon dapat melihat ada Jaemin dan juga Renjun yg sepertinya juga Baru datang. Siyeon pun menghampiri mereka untuk menanyakan keadaan Jeno.

"Gimana keadaan Jeno ?"

"Dokter masih didalam periksa dia"

"Kenapa bisa kecelakaan sih Jaem ? Dia balapan lagi ?"

"Kemaren dia sempat ikut balapan, tapi belum sampai selesai dia bilang mau jemput Ryujin. Nggak tau kenapa, tapi kayaknya mereka berantem di jalan terus akhirnya kecelakaan"

"Sekarang Ryujin gimana keadaannya ?"

"Ryujin nggak apa-apa, dia juga udah sadar. Cuma Jeno kayaknya agak parah karena kemaren sempet mental di aspal"

"Keluarganya udah Lo kasih tau?"

"Gue udah telpon Mama nya, cuma Mama nya masih di luar negeri dan Baru bisa sampai ke sini paling cepet 2 hari lagi."

"Ya ampun Jeno...ada-ada aja sih tuh anak. Terus Lo gimana Jaem ? Mau pulang dulu istirahat ?"

"Iya, gue nggak tidur semalem gara-gara khawatir sama tuh anak. Gue pulang dulu bentar nanti gue balik lagi"

"Gue juga mau pamit nganterin Jaemin ya Yeon, lo nggak apa-apa kan jaga sendiri ?"

"Nggak apa-apa, kalian ati-ati ya... Thanks banget udah ngurusin Jeno"

"Iya..."

Tak lama setelah Renjun dan Jaemin pamit pulang, dokter yg memeriksa Jeno pun keluar. Siyeon segera menghampirinya dan menanyakan bagaimana keadaan Jeno.

"Dokter, bagaimana keadaan teman saya ?"

"Jangan khawatir, tidak ada luka dalam di tubuh nya. Hanya saja ia mengalami cedera bahu yg cukup lumayan. Tapi kamu tenang aja, teman kamu pasti akan segera sembuh." Ujar dokter itu sambil tersenyum.

"Kenapa sampai sekarang belum sadar ya dok ? Apa mungkin kepalanya terbentur sehingga ia belum bangun sekarang ?"

"Bukan karena itu. Kami memang sengaja memberinya obat tidur supaya mengurangi rasa sakit karena cederanya kemaren, dan juga agar ia bisa beristirahat dengan baik"

Love ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang