Identity

part 96 : affair

"Ahhh benar benar sial " ucap Seulgi.

"Aku jadi tawanan di rumahku sendiri, menyebalkan" gerutu seulgi.

Clekk..

Pintu kamarnya terbuka.

"Sudah cukup senang senangnya.?"

"Kau ini ayahku atau bukan sih?"

"Jangan kurang ajar kamu sama ayahmu" ucap ibunya seulgi

"Kalian mencetak manusia. Bukan boneka. Bisakah kalian memperlakukanku, layaknya manusia."

"Jangan merasa jika hidupmu menyedihkan kang seulgi. Banyak orang yang ingin sepertimu"

"Tapi aku tak ingin menjadi orang yang seperti ini"

"Kau orang yang tak tau namanya bersyukur"

"Haruskah aku bersyukur mempunyai orang tua yang sangat kaya tapi tak punya hati dan membahagiakan ku."

"Aku tak mau debat lagi. Persiapkan dirimu. kau tak akan bisa lari dari keluarga ini lagi"

"Baik. Aku akan menuruti kemauan kalian. Tapi kembalikan dulu hidupku. Aku bukan manusia purba, aku butuh ponselku. aku butuh fasilitas ku kembali"

"Baik. Asal kau janji tak akan menyalah gunakannya lagi. Ingat, aku akan mengawasimu 24 jam, kau tak akan bisa lari lagi kang seulgi"

"Aku tak akan lari. Suatu saat nanti kau yang akan membiarkanku pergi dari sisimu"

***

Restoran mewah itu menjadi tempat yang dipilih olah kedua orang penting di dunia industri hiburan. Di sini, lee soo man dan park hyun suk bertemu untuk membahas permasalahan agensinya. Mereka selalu bertukar pikiran mengenai masalah yang mereka hadapi.

"Lintah itu coba memerasku" ucap hyun suk mengawali pembicaraannya

"Aku sudah sering di hisap darah oleh mereka" ucap soo man

"Bisakah kita keluar dari masalah ini. Mereka sungguh menjijikan."

"Uang. Mereka hanya butuh uang. Berikan saja"

"Aku sudah memberinya. Tapi sepertinya aku harus memberi pelajaran ke mereka supaya tidak seenaknya meremehkan kita"

"Apa kau punya rencana"

"Aku punya tapi tidak yakin juga kalau ini berhasil"

" di coba dulu aja. Apa rencanamu??"

"Bagaimana kalau kita lakukan mediaplay. Tapi aku tak tau harus memakai siapa. Mereka tak dapat di percaya"

"Gunakan saja si lintah itu. Lagipula ini sama sama menguntungkan untuk kita juga untuk dia"

"Apa mereka bisa di andalkan."

"Kau tau mereka terikat undang undang. Jadi ga mungkin juga mereka merilis berita tentang hubungan yang sejenis."

"Kau benar juga. Jadi siapa yang akan kau tunjuk untuk pemerannya.?"

"Jong in. Aku ada rencana bikin super M, jadi aku pilih dia dari pihakku. Kau siapa?"

"Jennie yang akan melakukannya"

"Kenapa jennie. Dia itu kan keponakanmu. kenapa tidak lisa saja."

"Keponakanku itu keras kepala. Lagipula ini mungkin baik karena dia akan aku debutkan duluan"

"Solo pertama? Jennie? Kenapa tidak rosé?"

"Itu udah kita sepakati bersama. Aku bersyukur punya anak yang tidak banyak nuntut "