"mom.. Ini jennie, putri mu" ucap jennie. Sambil memegang nisan sang ibu.
"aku kesini bersama ayah" ucap jennie. Dengan pipi yang sudah di aliri air matanya.
"terimakasih sudah melahirkan aku, maaf aku telat datang menemui mu" ucap jennie.
"aku kesini membawa belahan jiwaku" ucap jennie mengulurkan tangan nya meminta Lisa untuk jongkok di samping nya.
Lisa yang mengerti langsung mengikuti kode jennie. Dia jongkok di samping jennie.
Jennie meraih tangan Lisa
"dia lalisa manoban, belahan jiwaku, aku mencintainya, sangat" ucap jennie sambil mengelus jari Lisa.
"aku mau memperkenalkan nya pada mommy, dia cantik bukan, aku harap mommy suka padanya." ucap jennie sambil tersenyum.
Lisa menghapus air mata di pipi jennie
"anda jangan khawatir nyonya honey. Aku pasti akan membahagiakan putri anda" ucap Lisa sungguh sungguh.
"dia akan jadi prioritas utama di hidup ku, dia akan jadi teman hidupku selamanya. Kau harus setuju dengan ku. Kalau tidak aku tetap akan memaksa" ucap Lisa di akhiri dengan senyum kecilnya.
"sayang, seperti nya orang tua mu butuh waktu berdua" kata Lisa sambil menoleh ke arah soo Hyun.
Jennie berdiri kemudian mengulurkan tangannya, menghapus air mata di pipi soo Hyun.
"ayah,.. Aku beruntung jadi anakmu, kau tampan" ucap jennie sambil tersenyum.
"kau cantik, seperti ibumu" ucap soo Hyun. Sambil menggengam tangan jennie di pipinya.
"aku akan menunggu, jangan terburu buru. Gunakan waktu semau ayah" ucap jennie.
"sayang" ucap soo Hyun memanggil jennie.
Jennie menoleh ke ayahnya.
Soo Hyun meraih tangan jennie, kemudian menaruh sesuatu yang kecil di telapak tangan jennie.
Jennie dan Lisa meninggalkan soo Hyun sendiri..
"honey, ini aku, cinta mu" ucap soo Hyun. Sambil memegang nisan honey.
"kau membuat ku bingung, kenapa kau pergi sesuka mu tanpa mengatakan apa apa." ucap soo Hyun
"Anak kita sangat cantik, mirip sekali dengan mu. Kau tau, itu tandanya aku begitu mencintai mu. Senyum nya milikmu tapi matanya milikku, jangan protes, karena kau sendiri mengatakan jika aku punya mata yang begitu indah" ucap soo Hyun
"aku akan menjaga nya mulai sekarang. Dia adalah harta kita yang sangat berharga. Aku tak akan membiarkan seorang pun melukai nya.
****
Jenlisa sedang berada di hotel sambil menikmati eskrim. Mereka sedang menonton apa yang di berikan soo Hyun tadi.
Sebuah memori yang menyimpan kenangan antara soo hyun dan honey.
"mama mu cantik sayang. Sama seperti mu" ucap Lisa
"mereka romantis ya sayang" ucap jennie.
"huumm" Lisa menanggapi pertanyaan jennie.
"kita akan membuat kisah yang lebih indah daripada mereka" ucap Lisa
"dimana ya anak itu sekarang??" tanya jennie menanyakan anak kecil yang ia selamatkan.
"kata pihak rumah sakit, anak itu di bawa oleh keluarga nya" ucap Lisa.
"ngomong ngomong soal anak, kamu mau punya anak berapa dari aku" tanya jennie sambil menoleh ke arah Lisa di samping nya.
"satu aja,"
"kenapa satu"
"katanya melahirkan itu menyakitkan, aku tak ingin kau kesakitan" ucap Lisa mengelus pipi jennie.
"aku mau yang cantik seperti mu" ucap jennie.
"sebelumnya kita harus menikah terlebih dahulu. Dimana kita akan menikah" tanya Lisa.
"Thailand, dan berbulan madu di paris" ucap jennie mantap.
"semua keinginan mu adalah sebuah keharusan yang harus aku penuhi. kau akan dapatkan apa yang kau mau. Akan ku pastikan kau mendapatkan segalanya" ucap Lisa.
Mereka berdua tersenyum sambil saling tatap, mendekat satu sama lain dan kemudian, ciuman penuh cinta pun tak terelakan lagi..
Jenlisa akan memulai hidup yang baru dan di pastikan hidup mereka akan sangat indah nantinya..
End...
Senin 17 agustus 2020.
MERDEKA✊🇮🇩













KAMU SEDANG MEMBACA
Identity
Fiksi PenggemarSebuah usaha lalisa manoban untuk mencari jati dirinya Silahkan koment walau cerita nya sudah selesai. #1 Jenlisa 01 maret 2023 💃 ff ini di publis tahun 2020. #2 gxg 10 maret 2023 Makasih yang mau baca🙏