[Season 2] Episode 55 ~ Apa Kabar?

104 23 36
                                    

FOLLOW AKU DULU YU SEBELUM MEMBACA, JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT NYA🤗






"Cinta itu tidak harus dipaksa dan terpaksa, melainkan tumbuh dengan sendirinya."

Di malam hari ini, Sarah tidak bisa tidur. Dia begitu gelisah. Entahlah, hatinya sangat tidak tenang. Dia terlalu banyak memikirkan masalah, sampai-sampai tidak memikirkan kesehatan nya.

Varun yang masih sibuk bekerja di tempatnya, dia menyadari jika pasien di depannya masih belum tertidur. Bahkan Zafar sudah terlelap tidur lebih dulu.

"Kenapa belum tidur?"

Sarah menghela nafasnya. "Aku tidak tau."

Suasana menjadi hening, Varun hanya mengernyit bingung. Sedangkan Sarah masih dalam kegelisahan nya.

"Apakah aku bilang saja sekarang?" Batin Sarah.

"Varun."

Yang dipanggil hanya berdeham.

"Aku bertemu dengannya..."

"Tidurlah, kita bicara besok saja." Sela Varun.

Sarah menghela nafasnya. Dia sendiri juga sangat gugup, entah kenapa bibir ini sulit untuk berkata. Dia pun mulai memejamkan matanya, berusaha untuk terlelap tidur.

*****

"Alia!! Cepat pulang! Mau sampai kapan kau bekerja. Sebentar lagi hari tunanganmu, dan kita harus melakukan pemujaan dulu!"

"Ya Tuhan, ibu berisik sekali. Aku masih bekerja sekarang."

"Bekerja, bekerja, bekerja. Mau sampai tua kau bekerja?"

Alia memijat pelipisnya, dia sudah begitu pusing dengan pekerjaan nya hari ini, sekarang ini pusing juga karena ibunya.

"Ibu, aku mohon, lusa saja aku kembali. Besok aku harus ikut dalam operasi pasien. Ini pertama kalinya ibu, dan kesempatan bagus untuk aku."

"Ibu tidak mau tau. Besok Shahid akan menjemputmu."

Alia memejamkan matanya, dia sudah begitu emosi sekarang. Dan akhirnya dia mematikan panggilan tersebut dengan segera, lalu melemparkan ponselnya di atas meja.

Dia memijat kepalanya dan mengusap wajahnya. Lalu tanpa sengaja dia membuka lacinya dan mengambil sebuah poto seorang pria yang sangat dia rindukan. Dia begitu rindu, dan dia selalu berdoa agar secepatnya dipertemukan oleh pria ini sebelum dia menikah. Entah bagaimana kehidupannya sekali, padahal dia sudah membela-belakan dirinya bekerja sejauh ini sampai ke Pakistan hanya untuk berharap bertemu dengannya. Tetapi sudah berbulan-bulan di sini, dia tetap saja tidak bertemu.

*****

Hari ini adalah hari raya umat islam. Semua umat islam melaksanakan ibadah sholat idul adha di daerahnya masing-masing. Pagi ini Varun sudah siap dengan pakaian terbaiknya di hari raya ini. Beberapa hari ini, Zafar selalu bersamanya kemanapun. Bahkan hari ini dialah yang mengurus Zafar sejak malam takbiran. Zafar selalu melekat padanya, dia juga hanya ingin tidur dengan Varun, pagi harinya dia juga dimandikan oleh Varun, lalu memakai pakaian yang dipilih oleh Varun. Varun sungguh tidak keberatan, dia sangat senang dengan hal ini. Hanya saja dia masih cukup bingung dalam merawat anak, karena inilah pertama kalinya.

"Ayah, sajadah aku mana?"

"Pakai sajadah yang ada di kamarmu yah. Cepat ambil."

This Is VARUN [𝙇𝙚𝙣𝙜𝙠𝙖𝙥] √ #1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang