Happy Reading
Suasana kantin di SMA Erlangga ramai seperti biasa karna sekarang sedang jam istirahat, banyak siswa maupun siswi yang sedang mengantri di stan makanan. Bangku-bangku kantin pun terlihat penuh diduduki oleh para siswa yang sedang menyantap makanan mereka, begitupun dengan meja pojok yang menjadi tempat favorit untuk para anggota geng alpha sebagai tempat makan mereka."Si Gio kemana, tumben dia ngilang?" tanya Ari salah satu anak inti dari geng Alpha.
"Kenapa lo, kangen?" tanya Alvin kembali.
"Anjir sejak kapan lo main kangen-kangenan sama si Gio? " tanya Alfan sambil tergelak.
"Bangke! mana ada gue kangen sama si Gio," jawab Ari cepat.
"Si Jupri kemana sih lama amat beli bakso doang juga," Alfan menggerutu sambil memegangi perutnya yang keroncongan.
Tiba tiba ada suara dari belakang yang mengundang senyuman dari anak alpha yang lainnya, "sabar elahh, mang ujang tuh ngantri banget. Nih sisanya masih dibawain sama teh mirna," ucap Jupri sambil menyodorkan nampan berisi mangkok bakso pesanan mereka semua yang diikuti Teh Mirna yang membawa nampan yang sama.
Baru saja mereka akan menyuapkan daging bulat itu ke dalam mulutnya, tapi kedatangan Gio menghentikan aksi mereka semua, "anak fire ngeroyok si cungkring anjirr."
Alfan berdiri dari duduknya dan segera mendekat ke arah Gio yang sedang duduk lesehan di atas lantai sambil mengibas-ngibaskan tangannya yang terlihat kelelahan. "Dimana sekarang cungkring?"
"Di rumah sakit, tadi nyokapnya ngabarin kalo cungkring masuk rumah sakit karna dikeroyok kemarin sore." Ucap Gio sambil ngos-ngosan Akibat berlari dari konter pulsa yang berada diluar gerbang sekolah menuju kantin yang jaraknya cukup jauh.
"Cari gara-gara tuh fire." Ucap Alvin dengan gurat kemarahan yang terpatri sangat jelas di wajah tampannya.
"Kita gerak sekarang!" Ucap Alfan memberi perintah yang langsung diberi anggukan oleh seluruh anak Alpha.
Ari bangkit dari duduknya dan berlari ke bagian tengah kantin dimana ada Ayana, Bella,saras dan Rachel yang sedang menyantap makanannya. " Bell, anak fire cari gara-gara, sekarang kita mau turun."
Tanpa aba- abang Bella langsung bangkit dan menuju anak Alpha lainnya yang diikuti Ari dibelakang cewek itu.
FYI, Bella itu adalah salah satu anak inti dari geng Alpha, kisah SMA nya tidak seperti kebanyakan siswi perempuan lainnya yang dia habiskan untuk belanja ke mall atau yang lainnya, tapi Bella lebih suka menghabiskan waktu dengan latihan karate, tauran atau nongkrong dengan dengan anak Alpha lainnya. Menjadi anggota Alpha pula yang menjadi alasan Bella untuk bersama Alvin.
Anak Alpha langsung pergi meninggalkan kantin sambil melepas jas almamater SMA Erlangga dan di ganti dengan jaket jeans kebanggaan mereka dengan lambang tengkorak dan api serta tulisan Alpha dibawahnya.
"Bella ko mau yah masuk geng alpha, kalo rara sih gak mau yah," ucap saras yang hanya di hadiahi tatapan malas dari Ayana dan Rachel. Mereka sudah biasa melihat Bella ikut tauran seperti itu, awalnya mereka memang khawatir tapi seiring berjalannya waktu sudah tidak ada rasa khawatir itu.
~AYANA~
Huff
Entah sudah berapa kali gadis yang menggerai rambut coklat sepinggangnya itu menghela nafas sambil sesekali mengelap keringat yang menetes melalui keningnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Y A N A (Revisi)
Teen Fiction[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA] ~ Bukan tanpa alasan orang tua dari Ayana Xaviera Anastasya ingin sekali menjodohkannya dengan anak dari sahabat mereka yaitu, Alfan cam Fraklin. Orang tua Ayana menganggap, jika Ayana bertunangan mungkin gadis itu akan ad...