GULF POV
Uji coba satu hari pergi bersama Mew Suppasit sangat melelahkan. Sejak pukul 8 pagi sampai jam 10 malam, ia memiliki rangkaian pertemuan dan event yang padat. Aku bahkan tidak sempat mengganti seragamku ketika menemaninya pergi syuting. Aku tidak ingat kapan aku duduk atau minum air. Aku ingin memberikan performa yang baik meski aku masih tidak menyukai sikap arogannya.
Waktu menunjukkan pukul 10 malam dan aku masih di jalan bersama Mew untuk mengantarnya pulang ke rumah. Setelah itu aku baru terbebas tugas. P'Podd tidak bisa menemaniku sampai selesai karena ada rapat di kantor menggantikan Mew. Harus kukatakan pekerjaan ini sangat melelahkan. Menguras otak dan tubuhku.
Tak kusadari aku tertidur di dalam mobil. Padahal setengah jam yang lalu aku masih duduk canggung di samping Mew sambil memaparkan ringkasan event hari ini. Sebuah sentuhan mengguncang pundakku. Aku terbangun dari tidurku. Aku membulatkan mataku melihat wajah Mew hanya berjarak beberapa meter saja dariku.
Harus kukatakan. Pria di hadapanku ini sangat tampan dan punya bentuk wajah sempurna. Aku tertegun beberapa saat. Ia menaikkan salah satu alisnya. Seolah mengatakan "apa lo liat-liat bocah" sebagai pertanyaan tersirat. Lalu menarik tubuhnya menjauh.
Aku terbangun lalu mendapatkan jas hitam milik Mew membungkus tubuhku. Aku terkejut sontak melepasnya dan mengembalikannya kepada sang pemilik.
"First day ya sangat melelahkan..." ujar Mew di sampingku tanpa melihat ke arahku. Aku menatapnya. Seperti menunggunya lanjut berbicara. Namun entah mengapa aku jadi sering menatap dan memerhatikannya.
"But you did very well..." lanjutnya yang membuatku terkejut. Aku tidak menyangka seorang Mew Suppasit bisa bersikap seperti ini kepada seseorang di bawahnya.
Aku masih terdiam tidak merespon.
"Kalau kamu terlalu lelah, menginap saja di mansion saya. Nanti saya siapkan kamar buat kamu," ucap Mew seiring mobil yang kita tumpangi berhenti di depan gerbang tinggi lalu mobil berjalan masuk ke sana.
Mansion milik Mew Suppasit.
"Terima kasih atas tawarannya. Tapi saya akan langsung pulang ke rumah, pak."
"Mew... panggil saya Mew ketika kita di luar jam kerja," ucap Mew membalasku.
Aku hanya menganggukan kepala ragu-ragu. Mew menyunggingkan senyuman singkat di sana. Aku terkejut melihatnya. Karena ketampanannya berlipat ganda.
Aku jadi bertanya-tanya apakah pria seperti Mew benar-benar ada? Jika orang lain melihat mansion milik Mew, mereka pasti akan takjub. Terlebih mengetahui profile-nya yang penuh dengan kesuksesan. Bahkan akupun iri melihatnya sebagai pria.
Mobil berhenti lagi. Sekarang berhenti di depan pintu masuk mansion Mew. Kami keluar dari mobil. Aku mengambil barang-barang milik Mew dari dalam bagasi lalu memberikannya kepada asisten rumah tangga di sana. Aku bahkan bisa menghitung jumlah asisten rumah tangga yang bekerja di mansion Mew. Sekitar 6 orang membantuku membawa barang-barang Mew ke dalam mansion.
Wow!
Satu kata yang bisa kuucapkan saat melihat mansion miliknya. Sangat besar dan punya interior mewah. Bahkan ruang tamunya lebih besar dari kontrakanku. Manusia apa yang tinggal di tempat sebesar ini???
"Gulf, kamu bisa pulang sekarang..." ujar Mew kepadaku lalu berjalan menaiki tangga tanpa menunggu jawabanku. Seperti biasa, arogan. Tapi aku tidak punya tenaga untuk berdebat. Lantas aku menelepon Joss untuk menjemputku.
"Halo, Joss? Jemput gue ya," ujarku lalu mematikan sambungan setelah Joss membalas singkat, "oke.." padaku.
Aku berjalan menuju depan gerbang yang cukup jauh dari pintu masuk. Jujur saja, kakiku sudah lelah sekali untuk bergerak. Tapi Joss menunggu di depan sana. Setidaknya hari ini aku melakukan pekerjaanku dengan sangat baik. Hatiku senang sekali.
...
Well...
Tiga chapters diupdate malam ini cukup, kan? Hehe...
Semoga mengobati rasa penasaran yang tertanam sampai nggak bisa tidur. Hahaha canda. Nggak mungkin ada yang nungguin juga, Cha😂
Tapi, seriously. Semoga kalian suka, ya!
Anyway... gue nggak nyangka AU ini bisa menyentuh 1.1K reads di sini! Wow! Nggak nyangka banget! I know AU ini nggak seru, but you guys are so kind to me udah baca😭 Thank you so so much!😭😭😭
And.. please jangan lupa buat follow dan votee,ya!
Mohon bersabar sampai gue update the next chapter very soon. Gue akan mengusahakan agar update lebih sering.
Thank you for reading!
I wuv you all very much!💙

KAMU SEDANG MEMBACA
ENCOUNTER 1 (Editing)
Fanfiction[END/ COMPLETE] - Bahasa Indonesia, English Pertemuan singkat antara Mew Suppasit yang dikenal sebagai aktor sekaligus CEO dari perusahaan keluarganya dengan seorang mahasiswa dan part timer di sebuah bar, Gulf Kanawut tidak disangka menjadi turning...