FAIRYTALE (TXT ITZY NCT)

88; Min Siblings

"Bisa gak sih lo tuh dateng tepat waktu? Kalau sejak awal lo telat gini, gimana ke depannya? Lo niat masuk fk kan? Bisa dibantai duluan kalo lo telat-telat gini!"

"Iya deh gua gak ngulangin! Maaf!"

"Jangan cuma iya-iya aja, gampang banget minta maaf setelah lo telat setengah jam! Mentang-mentang cuma ngisi kegiatan sosial, lo bisa jadi seenaknya dateng telat! Lo pikir kita gak bakalan kena marah sama petugas perpustakaan pas kita nyampe nanti!"

Ya begitulah, sejak setengah jam yang lalu Lia sibuk marah-marah, dan Hyunjin sibuk meminta maaf.

Hal itu bermula ketika Hyunjin memohon untuk ikut mengisi kegiatan sosial bersama Lia, namun sayangnya cowok itu malah datang terlambat membuat keduanya masih dijalan, dan belum sampai di perpustakaan.

Itulah kenapa disepanjang perjalanan, Lia tidak berhenti mengoceh, mengeluarkan kekesalannya, sementara itu Hyunjin udah merasa telinganya seperti akan lepas dari tempatnya saking panasnya mendengar semua gerutuan dari perempuan bermarga Min tersebut.

Huh, salahnya juga kenapa Hyunjin harus terlambat.

Sesampainya diperpustakaan, Hyunjin dan Lia benar-benar kena marah dan mendapat wajangan dadakan karena datang terlambat, namun setelah itu mereka bisa langsung melakukan tugasnya.

Lia bertugas di lantai dua perpustakaan, di tempat buku-buku khusus sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Sementara itu Hyunjin berada di lantai tiga, ditempat buku-buku khusus sekolah menengah atas.

"Sorry, gue mau pinjem- Lia? Lo Lia anak Bangvelvet kan?"

Lia yang kebetulan sedang membereskan buku-buku menoleh ketika ada yang mengenalinya. "Errr.. lo siapa?"

"Siapa? Lo gak tau gue siapa?!"

"Gak penting juga kan gue harus tau lo siapa. Oh ya, tadi lo mau pinjem buku apa? Mau gue bantu cariin?"

"Songong banget sih lo! Emang ya semua cewek-cewek di Bangvelvet tuh gak punya sopan santun, semuanya kurang ajar!"

"Sorry ya, lo siapa sampe berani ngomong jelek gitu sama anak-anak sekolah gue?!"

"Gue Wang Yiren, anak dari sekolah Everglow, sekarang lo mau apa?"

Lia terdiam sekilas, ia mengingat bahwa sekolah Everglow dan Bangvelvet tidak pernah akur sejak dulu, keduanya selalu bersaing di bidang Olimpiade dan Olahraga.

Kalau sudah begini, Lia harus bagaimana. Ia tidak ingin membuat keributan, tapi perempuan di depannya sepertinya sudah terlanjur tersinggung dengan ucapannya.

Tapi kalau dipikir lagi, seharusnya Lia lah yang tersinggung karena Yiren menjelek-jelekan siswa sekolahnya.

"Tolong ya, ini perpustakaan. Lo kesini buat nyari buku kan? Bukan buat nyari masalah sama gue?"