"Apa benar wanita itu reinkarnasi Ayong?"
"Tidak tahu pasti," jawab Long Jun.
***
Mata mengikuti arah gerak Yue Hua, menangkap sosok Paman Ming yang mengawasi dari sudut lain kota sebelum akhirnya saling bertukar pandang. Tak terkejut dengan pertemuan ini. Ketiganya pun menghilang, tiba dalam ruangan layaknya suatu penginapan.
"Lama tidak berjumpa, Paman," sapa Long Jun.
"Lama tak berjumpa ... pertemuan kembali kalian kemarin, bagaimana rasanya?"
"Paman sudah bertemu dengannya, tentu tahu betul berapa banyak Zhao Yong telah berubah," jawab Wen Rou.
"Setiap orang tentu berubah, bukankah kalian juga? Begitu pula aku ... begitu pula hidup kita ....
"... Kudengar, Alam Bunga dan Binatang sudah resmi menjadi bagian Alam Langit. Hal itu sungguh membuat Zhao Yong marah ... sekarang siluman berbuat onar dan dia melepaskan begitu saja masalah itu. Apa kalian akan kembali memulai peperangan setelahnya?"
"Menyebabkan kekacauan, menyakiti dan membunuh tentu kejahatan yang harus dihukum, tapi peperangan bukan hal yang mudah dilakukan," jawab Wen Rou.
"Aku hanya ingin menyampaikan, Alam Roh tidak akan ikut terlibat," ujar Paman Ming sambil meraih cangkir teh.
"Lalu kenapa ikut terlibat dalam Alam Manusia ini?" tekan Long Jun.
Sontak teh yang hendak disesap terhenti, mata gemetar menatap teh, tapi akhirnya berhasil menyesapnya. Meletakkan kembali cangkir kosong, menatap Long Jun yang santai menunggu respon dengan Wen Rou yang menikmati aroma teh.
"Kenapa begitu terkejut? Paman pikir aku tidak tahu mengenai wanita itu ... Yan Yue Hua."
"Aku pun tidak mengerti, kenapa bereaksi seperti ini. Jelas, tidak akan ada hal yang bisa disembunyikan darimu."
"Zhao Yong ... kenapa tidak memberitahunya?" tanya Wen Rou.
"Bukankah lebih baik dia tidak tahu?" Menuang kembali teh ke dalam cangkir dengan santainya.
"Tapi akan buruk jika dia tahu kau menyembunyikannya, Paman," ujar Wen Rou.
"Lu Ring, kalian benar-benar akan menyiksanya? Dia adalah manusia, bagian dari alam ini. Tidak seharusnya kalian ikut campur jalan hidupnya," ujar Long Jun.
"Semua akan berbeda jika dalam kehidupan kali ini dia berbuat baik, tapi nyatanya, dia masih sama saja dengan yang lalu."
"Karma, biarkan hukum karma yang menjatuhkannya. Paman lebih baik hentikan, bawa Zhao Yong pergi sebelum dirinya mengetahui semua yang Paman sembunyikan darinya," ujar Long Jun.
"Beri aku sedikit waktu lagi."
"Paman, beranikah dirimu mempertaruhkan sedikit waktu itu dengan waktu panjang yang mungkin akan terjadi setelah Zhao Yong tahu semuanya?" tanya Wen Rou.
"Setiap alam akan menjadi ancaman, Paman tahu betul sikap Zhao Yong sekarang," tambah Long Jun.
"Jika menyerah sekarang, Yue Hua tidak akan memiliki hidup panjang di sini. Akan mati dengan cara menyakitkan lagi."
"Yue Hua belum tentu Ayong, harap ingat itu baik-baik, Paman," tekan Wen Rou.
"Paman ingat yang dulu kau lakukan? Memicu peperangan dan membuat kita semua menanggungnya. Kali ini, balaslah hutangmu akan perbuatan waktu lalu. Bawa kembali Zhao Yong yang dulu, tenangkan kebencian dalam hatinya menjadi Fu Rong kembali," tambah Long Jun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alohomora : The Three Realms (End)
Fantasy(Sequel Alohomora : The Secret) Kematian merenggut, kehidupan abadi berumur ribuan bahkan sampai ratusan ribu menanti. Namun, kehidupan lalu bagaikan percikan api yang siap berkobar. Kehidupan kacau, keseimbangan pun diuji hingga mendatangkan ujian...