Kini giliran Ridho yang mengejar Aira. Hm.... Udah kek Tom and Jerry aja dah kejar kejaran mulu.
Saat Aira ingin berlari tiba tiba saja kakinya menyandung batu yang ada di depannya. Ridho dengan sigap langsung menangkap Aira agar tidak jatuh.
Tanpa mereka sadari bahwa di belakang ada Abang Abang nya yang menonton drama korea mereka. Arif kemudian berdeham membuat Aira dan Ridho tersadar.
Mereka berdua menoleh ke belakang dan mata mereka terbelalak saat melihat semua Abang nya sedang berdiri disana. "Eh ada Abang Abang tukang bakso," ucap Ridho asal
"Mari mari sini kami mau beli," lanjut Aira
"Abang tukang bakso cepat dong kemari sudah tak tahan lagi," mereka berdua malah bernyanyi membuat semua Abang nya mengelus dada lalu pergi.
"Bhahaha Bang mau kemana kalian??" tanya Ridho ntah kepada siapa
"Ambil golok buat musnahin kalian." jawab Arif dengan nada kesel
"Haha iya udah sono ntar juga nyesel karna kehilangan kita berdua yang imoetz imoetz ini hahaha." tawa Ridho pecah di sambung oleh Aira.
Terlihat jelas bahwa Abang Abang nya memasang muka kesalnya. Ah yang penting dirinya bahagia.
"Gx denger"
"Gx peduli"
"Bodo amat"
"Adik gx ada akhlak"
"Menyebalkan"
Kira kira seperti itulah sumpah serapah yang di ucapkan mereka terhadap adik adiknya yang memang tak ada akhlak 😂😂
"Cie merajuk ciee." ucap Aira yang masih saja menggoda mereka
"Iih dek mau pake sapu apa pake sendal hm??" tanya Rizky mengancam
"Mau pake kasih sayang dan ketulusan lebih baik," Aira terus menerus membuat mereka kesal.
"Iiih adeee kita semua serius tau gx!!" Daffa berteriak pada Aira.
"Abang Abang ku jangan terlalu serius yaa soalnya aku udah serius sama yg lain," jawabnya santai
Satu persatu abangnya pergi meninggalkan Aira dan Ridho. Sedangkan yang di tinggalkan justru tertawa terpingkal pingkal melihat Abang nya yang kesal.
"Mas... Adek gx kuat hahaha" ucap Aira lalu tertawa
"Sama Mas juga, keliatannya kesel banget ya mereka liat tingkah kita" jawab Ridho sambil menggelengkan kepalanya.
"Hahaha iya bener" Aira terus tertawa. Hari ini ia merasa bahagia meskipun dengan cara mengerjai Abang Abang nya 😂😂😂
Aira kemudian kembali ke tempat asalnya yaitu kursi. Ia melanjutkan menulis nya dan melupakan Ridho.
Ridho menghela nafas dan menghampiri Aira. "Nulis apa sih dek??" tanya Ridho serius
"Surat cinta untukmu sayang" ucapan Aira barusan membuat Ridho refleks mencubit pipi Aira
KAMU SEDANG MEMBACA
Aira's diary [Lengkap]
Teen Fiction"Salah gua apa sama lu Rey??? Knpa lu tega jadiin gua sebagai pelampiasan??? Gua tulus sayang sama lu,, gua cinta sama lu tapi knpa lu sakitin hati gua??? Sampai kapan lu giniin gua??? Kapan lu bisa tulus sayang sama gua? Oh iya gua tau lu bakal say...