Awal semuanya....
'Jadi kau tak mau? Hanya karena kau mengenal anak dari wanita ini? Yah, Cho Kyuhyun jangan besar kepala karena kinerja-mu terus mendapat pujian dari atasan. Lakukan apa yang memang sudah menjadi tugasmu brengsek'.
'Aku bukannya menolak hanya saja kupikir kita masih bisa memberitahu anak wanita ini dulu daripada harus menyergap kediamannya dan membunuhnya di tempat'.
'Kau mengaturku? Siapa yang menjadi pemimpin tim disini, Kau atau aku?'.
'Maaf'.
'Aku tak mau tahu, Kau sudah mengulur kasus ini selama dua hari. Malam nanti kau harus menembak mati wanita itu'.
'Aku—'.
'Aku tak mau mendengar alasan lain lagi. Laporan kau yang telah menembaknya harus sudah ada di meja kerjaku besok, Mengerti?'.
Jika ada hari yang bisa ia hapus dalam hidupnya mungkin hari itu adalah jawabannya.
Wanita tua itu memang bersalah.
Dia adalah salahsatu otak pemasok obat-obatan terlarang terbesar di negara ini, Apa yang ditugaskan padanya memang benar.
Rencana pun telah matang di rencanakan hanya menunggu waktu eksekusi.
Tapi masalah yang tak pernah ia duga tiba-tiba muncul.
Kenapa wanita tua itu harus menjadi ibu dari pria yang baru saja berteman dengannya? Diantara semuanya kenapa harus wanita itu? Kenapa?
Sial.
Apa pekerjaan di dunia ini memang sulit? Ataukah hanya pekerjaannya saja yang sulit?
Wanita itu memang harus di tembak mati karena kesalahan yang secara sadar dan sengaja yang ia lakukan tapi bagaimana caranya menembak mati seseorang yang menjadi ibu dari seseorang yang baru saja menjadi temanmu?
Coba katakan, Bagaimana caranya?
Demi Tuhan, Segala cara sudah ia lakukan untuk mengundur eksekusi ini termasuk dengan terus mencoba menghubungi keberadaan temannya itu tapi keadaan seolah sama sekali tak mau berpihak padanya.
Keadaan seperti menyuruhnya untuk secepatnya melakukan eksekusi itu.
Apa yang harus ia lakukan dalam keadaan seperti ini?
.
.
'Brengsek kau. Sial, Cho Kyuhyun. Apa kau terlahir dari batu? Kenapa begitu tega menembak ibuku bahkan dalam keadaannya yang sudah sekarat hahhhh? Sialan, Dia bukan pemakan uang rakyat yang harus mendapat hukuman berat tapi kenapa kau memperlakukan ibuku dengan sangat kejam? Kau tak lagi memiliki satu alat vital bernama hati? Sialan, Mati saja kau. Mati brengsek'.
Yah, Berpegang pada tugasnya adalah pilihan akhir baginya.
Wanita tua itu benar-benar harus berakhir di tangannya sesuai rencana awal mula operasi ini dibentuk oleh tim-nya
Wanita tua itu tak melakukan perlawanan sama sekali ketika pengeras suara yang dikendalikan ketua tim-nya berteriak jika rumah itu telah di kepung.
Pekerjaan-nya menjadi sangat mudah.
Bahkan tak lebih dari lima menit.
Wanita tua itu sudah tergelatak lemah tak berdaya dengan bersimbah darah.
'Dengarkan aku dul-arghhh'.
Ia tak mengerti berapa lama lagi tubuhnya mampu bertahan menahan sakitnya kemurkaan yang temannya limpahkan padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Honeymoon, End.
Romance"Istrimu? Aku?". "Hmm, Istriku. Kau". Kau tak bisa mengatakan tak siap jika cinta datang untuk memasuki hatimu. Siapapun berhak merasakan dan mendapatkan cinta, Hanya ada satu yang tak boleh kau langgar yaitu mencintai seseorang yang sudah menjadi m...