"Selamat pagi".
Rasanya di dalam mimpi indah-nya yang panjang ia baru saja menemukan Kyuhyun yang tak henti mengembangkan senyum manis untuknya. Di dalam bunga tidurnya itu, Kyuhyun merengkuh tubuhnya erat dengan terus tersenyum sembari mengucapkan kalimat-kalimat manis yang menenangkan jiwanya. Di samping pria itu ada dua orang anak kecil yang juga ikut tersenyum bersamanya, Anak yang paling besar adalah seorang gadis kecil yang berumur sekitar empat tahun sementara yang satunya lagi terlihat masih sangat kecil dan lucu di dalam dekap hangatnya.
Kenapa Tuhan menghadirkan mimpi yang sempurna seperti itu di dalam tidurnya?
"Masih ingin tidur?".
Apa sekarang saatnya ia mengakhiri bunga tidurnya?
Telapak tangan Kyuhyun yang besar sudah membelai wajahnya dengan gerakan teramat pelan, Pria itu mengusap kedua kening dan pipinya lembut sembari kembali berkata, "Aku tahu ini hari sabtu sayang, Kau bisa bangun lebih siang tapi kau bilang padaku untuk selalu membangunkanmu tepat di pukul delapan. Katamu, Kau tak bisa melewatkan mandi pagimu. Hmm?".
Bergerak pelan dan mengerjapkan mata beberapa kali, Hyun Jin mengeluarkan suara khas orang bangun tidur, "Apa kita sudah memiliki dua anak?".
Kyuhyun tak menjawabnya, Pria itu bahkan menghentikan usapan lembut pada pipinya.
"Yang pertama sekitar empat tahun, Dia seorang gadis kecil. Wajahnya sangat mirip denganmu tapi caranya tersenyum mirip denganku. Yang kedua terlihat masih kecil, Dia berada dalam dekapanku. Dia seorang anak laki-laki, Wajahnya mirip denganku tapi dia memiliki bentuk bibir sepertimu. Mereka berdua sangat cantik dan tampan. Apa benar itu hanya bunga tidurku? Kenapa rasanya sangat nyata?".
Helaan nafas Kyuhyun yang sedikit keras mampu menyentuh vital pendengarannya.
Pria itu kembali membelai rambut panjangnya dengan berkata, "Kau bermimpi seperti itu?".
"Hmm".
Hari ini hari sabtu.
Tepat hari ke tigapuluh dirinya menyandang status sebagai istri pria menyebalkan ini.
Artinya satu bulan telah terlewati.
Bagaimana dengan lima bulan ke depannya?
Membuka mata perlahan, Hyun Jin tersenyum saat hal yang pertama ia lihat adalah tubuh polos bagian atas pria yang menjadi suaminya ini.
Kurang lebih satu bulan menjadi istri dari pria menyebalkan ini akhirnya ia tahu satu kebiasaan suaminya yang unik.
Cho Kyuhyun tak bisa tidur dengan baik jika masih memakai baju, Pria ini harus tidur dengan keadaan bagian atas tubuhnya yang polos.
Dan hatinya akan selalu di tumbuhi bunga yang berlomba untuk bermekaran saat menyadari jika dirinya-lah yang setiap malam berada dalam dekap hangat tubuh pria menyebalkan ini.
Tidur diatas dadanya yang nyaman dan masuk dalam lingkup hangat tangan Cho Kyuhyun yang memeluk tubuhnya.
"Oppa".
"Hmm?".
"Apa kau tahu artinya?".
Kyuhyun kembali membelai pipinya dengan berkata, "Apa sayang?".
Menarik nafasnya dalam, Hyun Jin melanjutkan, "Kenapa aku memimpikan hal seperti itu?".
"Memangnya kenapa? Kau butuh jawaban?".
"Emmm. Kupikir hal seperti itu tak pantas menjadi bunga tidurku".
Kyuhyun memperbaiki posisi duduknya dengan kembali berkata, "Kenapa begitu?".
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Honeymoon, End.
Romance"Istrimu? Aku?". "Hmm, Istriku. Kau". Kau tak bisa mengatakan tak siap jika cinta datang untuk memasuki hatimu. Siapapun berhak merasakan dan mendapatkan cinta, Hanya ada satu yang tak boleh kau langgar yaitu mencintai seseorang yang sudah menjadi m...
