J a r a k (END)

72. Jalan

Sesampainya di suatu Mall ternama di kota itu, Bintang sedang mencari parkir di besmentnya. Cukup padat pengunjung di Mall tersebut karena mungkin sekarang sudah memasuki waktu liburan.

Tadi saat di jalan mereka sempat berdebat ingin makan dimana. Akhirnya hasil dari perdebatan itu adalah ke Mall saja alasannya karena banyak pilihan makanan disana.

Setelah akhirnya muter muter dapat juga tempat parkit yang agak jauh dari pintu masuk, tapi tidak apa apa.

"Kenapa? Enggak turun?" tanya Freya saat Bintang sudah mematikan mobilnya namun ia tidak kunjung keluar. Malah memperhatikan dirinya.

"Lo mau ke Mall make kayak gitu?" tanya Bintang sambil menatap Freya.

"Kenapa gitu? Aneh banget ya?" kepercayaan diri Freya turun seketika.

"Enggak, bukan gitu" sergah Bintang.

"Terus?"

"Masalahnya sekarang lo cantik banget Freyaa," ucap Bintang serius.

Yang tadinya sudah tidak pede, dibilang seperti itu jadi meningkat paling atas kepercayaan dirinya.

"Ya terus mau gimana? gue gak bawa baju lain"

Bintang hanya diam terus menatap Freya.

"Yaudah lah gapapa Bintang, ayo ih turun" ajak Freya.

Bintang menghela nafas.
"Yaudah iyaa, lo jangan turun dulu" ucap Bintang. Freya yang ingin membuka pintu ia urungkan lagi. Ia menunngu Bintang yang sedang jalan memutari mobil untuk sampai ke tempatnya.

Sebelum membukakan pintu ditempat Freya, Bintang membuka pintu belakang dahulu dan mengambil sesuatu, kemudian barulah membuka pintu depan.

"Sini hadep sini" perintah Bintang. Freya menurut saja.

Kemudian Bintang berjongkok di depan Freya. Sebelum ia protes Bintang lebih dulu menyelanya.

"Gue tau lo pegel pake ginian, apalagi ntar jalan di mall, cape" ucap Bintang sambil melepas heels yang dipakai Freya tadi.

Freya jadi salting sendiri mendapat perlakuan sangat manis dari Bintang.

"Punya siapa sepatunya?" tanya Freya melihat Bintang memakaikan sepatu pada kakinya. Sebelumnya Bintang memakaikan kaus kaki terlebih dahulu.

"Punya elo"

"Hah, punya gue?"

"Iya, tadi gue beli ini dulu buat lo. Gue udah nebak lo bakal make heels" jawab Bintang santai.

"Lucuu bangeet, makasii Bintang" ucap Freya. Kemudian ia mencium Bintang sekilas.

"Ayoo masuk ke mall nya" ajak Freya cepat.

Bintang mengunci mobilnya dahulu, lalu mereka masuk ke dalam mall nya.

"Mau makan apa lo?" tanya Bintang ketika sudah sampai di dalam Mall.

"Apa yaa? Kita ke food court aja deh biar disana pilihannya banyak" putus Freya. Mereka berjalan ke arah food court yang ada di lantai 3 di mall tersebut.

Sepanjang perjalanan tidak sedikit orang yang memperhatikan mereka berdua. Dengan Freya yang memakai kebaya dengan kain lilit sebagai bawahannya dan Bintang memakai kemeja yang membuat mereka menjadi pusat perhatian.

"Malu ih banyak yang ngeliatin, kenapa sih?" Freya makin merapatkan dirinya pada Bintang. Bintang pun langsung merangkulnya.

"Kan dibilang, lo itu cantik Freyaa. Yang dari tadi ngeliatin tuh kebanyakan cowo" jelas Bintang sambil mempererat rangkulannya.