15. Jalan Jalan

109 7 0
                                    

"Kemaren jadi ke rumah Bintang Frey?" Tanya Airin sambil mengunyah siomay nya.

Saat ini mereka sedang free karena hari ini hari selasa. Jadi setiap hari selasa pagi, murid murid ada waktu kosong terserah mau ngapain aja asal jangan keluar gerbang. Karena selasa pagi guru guru pada rapat semua.

Tetapi ada saja ulah Strakver. Mereka tetap ke Walini meski dilarang keluar gerbang. Walini berada di luar gerbang sekolah, tepatnya di samping sekolah.

"Sepi euy ga ada Bintang" Keenan mulai pembicaraan.

"Iya euy, ga ada yang jadi penengah kalo kita ribut" Emil menyetujui.

"Jadi gimana itu si Freya? Beneran bukan dia yang ngirim sushinya?" Daniel membuka obrolan baru.

"Emang bukan, yakali dia tega banget ke Bintang, mereka kan lagi PDKT"

"Lagian si Bintangnya juga Bego, ngapain coba di makan" Abian memberi pendapat.

"Takut Freyanya marah ceunah mah" jelas Keenan.

"Orang bucin mah susah"

"Mereka udah jadian apa gimana sih?" Emil yang otaknya rada lemot tidak mengerti.

"Otak tuh dipake!" Daniel yang berada di dekatnya menoyor kepalanya.

"Kumaha sih? Teu ngarti aing"

"Ya intinya mah mereka PDKT-an lah" ucap Abian final.

"Lo lo pada PDKT-an mulu, gue sama Daniel kagak dapet dapet" keluh Emil.

"Makanya tingkah tu dijaga kriboo" ejek Keenan.

"Lo ga cari yang orang Ambon juga mil?" Tawar Daniel.

"Enggak lah, cari tuh yang putih.. biar bisa memperbaiki keturunan" ucap Emil pede

"Item campur putih.."
"ABU DONG ANAKNYA"

"HAHAHAHA" gelak tawa memenuhi seluruh Walini.

"Gausah gitu lo pada, gue dapet yang bening aja mingkep lo semua ya" Ancem Emil.

"Kalo ga dapet? Lo yang mingkem seharian" Daniel memutarbalikan.

"Alah, kalah mulu gue adu mulut"
"Emang lo ga bisa adu mulut, bisanya adu rambut"

"Baru menang"
"HAHAHAHA" semua kembali tertawa

"HUAA BINTAANG AKU MERINDUKANMU" Emil mulai alay.

"Dia enggak rindu lo tapi" balas Keenan.

"Gausah sotoy lo, dia pasti rindu tingkah gue yang bisa buat dia ketawa" ucap Emil pede.

"Turunin tingkat pede lo" saran Abian

"Kok lo ikut ikutan sih.. bukannya belain gue"Protes Emil.

"Udah mil udah"

"Mending kita cari tau siapa yang ngirim sushinya" usul Raden.

"Betul tuh" Keenan setuju.

••

"Ntar pulang sekolah lo mau jenguk Bintang lagi Frey?" Tanya Qiren.

"Ga tau deh, gue bilang dulu"

"Bilang ke Bintangnya?" Tanya Qiren.

"Iya, kemaren gue kesana langsung malah diomelin gara gara ga ngasih tau" cerita Freya.

"Kok diomelin?"
"Ga tau" Freya mengangkat bahunya

J a r a k (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang