1000 Hari Bersama Raden Kian Santang

Hukuman Dari Kian Santang

           Hukuman Dari Kian Santang

Sebelum membaca ingat baca bismillah dulu...

Happy reading

Pertempuran sengit tak bisa dihindari antara Kian Santang dan Layung Dana.
Kian Santang memberikan sebuah balasan atas apa yang telah di lakukan Layung Dana pada Kenari Rindu.

BRAAKKK!!

BUGHHH!!

" AHHKKK!! "

" Aku tidak akan pernah memaafkan mu Layung Dana atas apa yang telah kau lakukan pada Kenari Rindu!! ", ucap Kian Santang dengan kasar dimana ia membekuk Layung Dana.

Kian Santang mengeluarkan jurus Angin dan memberikannya pada Layung Dana.

BRAKK!!

BRUKKK!!

Layung Dana terpental dan membentur tembok yang menyebabkan luka di siku tangannya.
Baru saja ia bangkit Kian Santang menyerangnya dengan cepat.

Kian Santang menampar wajah Layung Dana berkali kali sampai mengeluarkan darah lagi. Lalu membenturkan nya ketembok dengan keras.

Kenari Rindu hanya termengung melihat kemarahan Kian Santang jujur selama ini dirinya belum pernah melihat amarah Kian Santang yang begitu meluap.
Ia terus melihat perkelahian itu lalu mengingat apa yang terjadi pada dirinya,yaitu bagaimana dirinya diperlakukan oleh Layung Dana dengan begitu keji.

BRAKKK!!!

" GLUKK!! "

Muntah darah terjadi pada Layung Dana karena luka dalam yang begitu parah akibat jurus jurus Kian Santang yang begitu kuat.
Nafas nya terhengal,juga sekujur tubuhnya mengalami luka dan sakit hingga membuat dirinya sudah tidak berdaya untuk melawan.

" Ahhkkk!! Lepaskan aku Gagak Lumayung? ",jerit pinta Layung Dana dimana ia di seret oleh Kian Santang dengan satu tangan.

" kau sudah memperlakukan Kenari Rindu seperti ini maka aku juga akan membalas seperti ini ",balas Kian Santang yang menyeret diri Layung Dana dengan kasar.

Kenari Rindu tidak bisa berbuat apa apa melihat Kian Santang seperti itu.
Ia ingin mengucapkan berhenti dengan teriak tapi mulutnya terasa sakit.

" r....r...r aden ku m m mohon hen ti tikan ",Ucap pelan Kenari Rindu dimana ia menahan rasa sakit.

" raden ",pinta Kenari Rindu yang begitu minim suaranya.

" apa yang harus aku lakukan agar Kian Santang berhenti ",ucap Kenari Rindu dalam hatinya.

" raden ",ucap Kenari Rindu sangat pelan.

BRUKK!!

" AAKKHHH!!! "

Layung Dana menjerit dimana Kian Santang melemparnya ke tanah dengan keras.

" aku akan menghukum mu atas apa yang telah kau lakukan pada Kenari Rindu! Aku tidak peduli kalau kau seorang putra mahkota dari Kerajaan Keranggan Persari ",Ucap Kian Santang kepada Layung Dana dimana kondisi nya begitu banyak luka.

" kau seorang putra mahkota yang memperlakukan perempuan dengan begitu keji dan hina terutama pada Kenari Rindu! ",Ucap Kian Santang kembali.

" Ampun! Jangan hukum aku Gagak Lumayung? ",pinta Layung Dana yang tak berdaya.

Kian Santang tidak menghirau kan permintaan Layung Dana, Ia malah mengeluarkan sebuah cambuk dari dalam tubuhnya.
Kenari Rindu yang melihat hanya tercengang karena melihat kemarahan Kian Santang.