[PART 1-7 LAGI DI REVISI, SAYA TERLALU BOROS DAN MENGGUNAKAN KATA KATA KASAR TERLALU BANYAK. JADI SEMENTARA DI UNPUBLIS] Dilanjutkan part 8 sampai seterusnya tidak apa apa, masih sambung dengan cerita.
Ini cerita tentang seorang gadis yang terpisah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
@Tiaryfunai_24
Jangan lupa follow Ig auhtor gys😚
••
Brayen dkk menatap Queen dengan tatapan horor serta mengintimidasi dari arah pintu
"Mati!"
"Ke-kenapa?" Tangan Queen bergerak menyembunyikan pisau kecil tersebut, Namun dengan gerakan cepat Niel mengambil pisau tersebut
"Tangan lu berdarah," ucap bara
Dengan sigap bara mengambil kotak P3K yang tergantung di kamar Queen. Dan mengobati telapak tangan Queen. "Hati hati, atur emosi lu baik baik," bisik bara lembut
Queen terenyuh. "Hm,"
Lio. Batin Queen
Brayen memegan tangan Queen yang sudah dibungkus kain itu. "Jangan nakal," bisik nya tersenyum hangat
Brayen memajukan langkah nya ke Queen. "Apa maksud kalian dengan kelompok mafia Talaskar?"
"Tangan kamu," kaget barayen
"Eh eh, udah udah."
"Apa maksud kamu dengan Talaskar?" Tanya bara lebih lembut
"Bu-bukan gitu. Ki-kita cuman--"
"Penghianat yang kamu maksud itu apa?" Sela Brian
Lagi lagi Queen dan Alea di buat diam seribu bahasa. "Kalian bagian dari Talaskar?" Tanya Queen dengan muka seriusnya
"Gak!" Jawab mereka bersamaan
"Tadi Queen hampir ketusuk pisau kecil itu di ruangan yang pernah bang Brayen cerita," ucap Queen
Sedangkan Alea ia diam. Ia tak tauh apa apa.
Niel memberikan pisau kecil tersebut ke Brayen. Brayen menerima nya lalu membolak balik pisau kecil nya itu.
"Itu pisau milik kelompok mafia Talaskar. Pertanyaan Queen gimana bisa ruangan bang Alex itu jebakan nya pisau Talaskar?" Ucap Queen, nada bicara nya berubah menjadi lebih serius tak seperti biasa
"Bang alex gak pernah terlibat di kelompok mafia, karna dulu bang Alex dan bang Max jadi anggota inti di Loridz," jelas Brian
Queen bernapas lega saat nama Loridz. Setidak nya Abang nya Alex tak ada campur tangan di kelompok mafia Talaskar.
"Sebentar." brayen berlari keluar kamar Queen
Loridz nama kelompok mafia yang tak kalah besar nya dari Talaskar, kelompok mafia yang di segani banyak orang. Dulu kelompok mafia ini lah yang menjalani aliansi bersama Talaskar yang sekarang menjadi musuh bebuyutan Navarez dan Loridz ,karena masalah di masa lalu dan Naravezkelompok mafia yang di ketuai ibu tiri Queen.
