ALL STORY OF SASUHINA

Misunderstanding Over Jealousy

LINK FF https://m.fanfiction.net/s/11184047/1/Misunderstanding-Over-Jealousy

Naruto © Masashi Kishimoto

Rate : T

Pairing : SasuHina

Warning : OOC Akut. AU. MISTYPO. Dan segala macam kesalahan lain yang ada di dalamnya.

Dedicated to #EternalLoveForSasuHina

Gak suka gak usah baca..:)

Don't like, don't read, don't bash..^^

Happy Reading...

.

.

Misunderstanding Over Jealousy © Raye. Harrogath

.

.

.

Hyuuga Hinata sama sekali tak terlihat senang, meskipun saat ini dirinya sedang berada di pesta yang sengaja diadakan Yamanaka Ino di rumahnya, untuk menikmati malam Minggu bersama-sama. Ia bahkan sama sekali tak berminat untuk datang, dan lebih memilih untuk bersembunyi dalam kamarnya, meratapi satu Minggu terakhir yang bagaikan neraka baginya. Tapi entah kenapa, sang kakak, Hyuuga Neji dan kekasih, sekaligus salah satu sahabat baiknya, Tenten, begitu memaksanya untuk ikut bergabung bersama mereka.

Mengabaikan Tenten, yang sedang asyik mengagumi rumah Ino yang kini terlihat ramai dan dipenuhi berbagai orang, Neji mendorong mereka langsung masuk ke dalam rumah, menuju ke sebuah ruangan yang tak terlalu ramai orang. Wajahnya berubah masam ketika seorang gadis berusaha menghentikan langkahnya dan bertingkah mencari perhatian. Hinata agak sedikit bingung melihat Tenten yang mengabaikan kejadian itu. Biasanya gadis bercepol itu selalu maju untuk menyelamatkan sang kekasih. Tapi, sang sahabat malah sibuk dengan ponselnya, raut wajahnya seakan menjelaskan bahwa menjaga Neji bukanlah prioritasnya malam ini.

Hinata sama sekali tak sempat mengatakan apapun, karena begitu Tenten menyimpan kembali ponselnya, Rock Lee memasuki ruangan dengan agak terhuyung dan wajah yang sedikit memerah. Alis Hinata sedikit terangkat. Ia menoleh ke arah Tenten yang baru saja menghela nafas panjang.

Tanpa aba-aba, Rock Lee langsung melingkarkan lengannya ke bahu pemuda Hyuuga itu, dan menyeretnya keluar ruangan. Apapun protes yang dilontarkan oleh Neji seakan tak terdengar.

Tenten hanya mengangkat bahu ketika Hinata menatapnya seakan meminta penjelasan, membuat gadis itu Hyuuga itu kembali merutuki keputusannya mengikuti keinginan sang kakak dan Tenten. Seharusnya ia mendengar bisikan hatinya, yang menyuruhnya tetap tinggal dan merenungi hari-harinya, yang seakan mencapai titik tersial dalam hidupnya. Nilai-nilainya yang mendadak turun, karena ia kehilangan konsentrasi belajar, yang pada akhirnya membuat sang ayah memberi hukuman dengan mendiamkannya selama beberapa hari. Hanabi yang tanpa sengaja merusakkan laptopnya. Dan yang terparah, Sasuke dan dirinya yang selalu bertengkar di setiap kesempatan yang ada.

Hinata mengurut pelipisnya. Hubungannya dengan Sasuke yang dulunya berjalan dengan lancar, tanpa pertengkaran, kini seakan menguap entah kemana. Mereka bahkan tak bisa bekerjasama. Selalu saja ada sindiran tajam yang diselipkan oleh Sasuke dalam setiap perkataannya untuk Hinata.