Ostensibly, huh?

2.8K 248 1
                                    

LINK FF https://m.fanfiction.net/s/12012012/1/Ostensibly-huh

Ostensibly, huh? by Higurashi HimeKA

Summary: Melamar kerja adalah bagian dari rencana Hinata. Namun, jika pada akhirnya ia justru terjebak oleh keadaan yang mengharuskannya bekerja di luar bidang yang diinginkan. Si gadis bisa apa?/ "Pa-padahal kan aku melamar bekerja di sini sebagai karyawan."/ "Itu resiko pekerjaanmu."/"Me-mesum!" /Dedicated for #SHBF8 Occupation, maybe?/DLDR!

Ostensibly, huh?

Naruto©Masashi Kishimoto

But this fic belong to me

Warn : Gaje, OOC, Typo(s), Alur berantakan dan segala kekurangan lainnya.

Sasuke Uchiha X Hinata Hyuuga

.

Happy Reading! :D

.

.

Enjoy This Fan fiction.

.

Hinata baru saja akan membuka mulutnya untuk melontarkan ucapan maaf -yang kesekian kali- ketika sebuah nada bariton justru mendahuluinya.

"Kau. Jadi kekasihku!" Uchiha Sasuke, lelaki dengan stelan jas kerja dengan tanpa sungkan mengutarakan keinginannya. Namun lebih tepat disebut pemaksaan terhadap gadis di depannya.

"Ta-tapi ...," Nah. Bukannya menurut si gadis memilih mencicit. Hinata tak suka diintimidasi, ia juga punya hak untuk menolak.

Memang.

Kan dia yang dipaksa.

Jadi kekasih si pemuda matang, tampan, Uchiha Sasuke, mantan kakak kelasnya di SMA.

Menggiurkan apabila diukur dari sudut pandang berbeda, semisal gadis-gadis centil yang gemar menggoda. Singkatnya, fans pria bermata tajam memikat pasti akan terlonjak girang jika diminta menjadi kekasihnya.

Naas, ini bukan mereka. Si gadis polos nan lugu seperti sulung Hyuuga malah enggan beradu pandang dengan onyx yang berkilat jengah. Penuh pesona, tapi Hinata memilih untuk jauh-jauh darinya.

Tidak kerasan. Ia merasa seperti ...

tertekan?

"... kita belum terlalu saling kenal, kan?" lanjut gadis itu lirih. Mencoba menatap lawan bicaranya. Bisa ditebak, keringat dingin mengalir bebas di pelipis putih si gadis. Takut. Sungguh ketakutan tak bisa kreatif membuat alasan.

Tangan Sasuke yang semula bersedekap dimasukkan ke dalam kantong celananya. Beranjak berdiri kemudian menampilkan seringai lebar mendapati raut tertindas mantan kohainya.

Ah, jangan mengajak Uchiha satu ini berdebat gadis manis.

Sayangnya Hinata tak tahu menahu jika pemilik tubuh kokoh itu telah jauh-jauh hari merencanakannya. Dan Hinata yang tak disangka-sangka memilih melamar kerja di perusahaannya merupakan keuntungan tersendiri. Sasuke bisa memanfaatkannya.

Seperti menunjuknya untuk ikut berperan dalam kehidupan asmara si pria.

"Ini cuma pura-pura, ingat? Kita tak perlu saling mengenal lebih jauh. Cukup dengan kau menyetujui kontrak ini, maka semuanya beres."

ALL STORY OF SASUHINATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang