LINK FF https://m.fanfiction.net/s/9147353/1/Rain
Rain by Fujimoto Aya
Because of The Rain by Kirei Murasaki
Disclaimer: Masashi Kishimoto
Rate: T
Pair: SasuHina
Genre: Romance
Warning: Banyak, seperti OOC, typo dimana mana, tidak sesuai EYD, abal, gaje, alur kecepetan, alur dipaksain dll dst.
Note:: Holla, ini fic oneshoot pertama aku loh.. Maklumi kejelekannya, kecepatan alurnya, dan ke-OOCannya.. Happy reading~
.
.
.
.
Suara gemericik hujan menggelitik pendengaran sang gadis bermanik lavender di bawah pertokoan kue. Harum kue yang manis menguar ketika ia membuka kotak pembungkus kue untuk memastikan bahwa kue itu tidak rusak atau hancur. Sang gadis mencolek sedikit krim kue berwarna pink di permukaan dalam kotak dan mengecap rasa manis krim itu.
'Stroberi. Hanabi pasti suka.'
Sang gadis melirik ke pergelangan kiri tangannya dan melihat waktu sudah menunjukkan pukul 5 sore. Ia mendesah kecewa.
'Haah. Kapan hujan ini berhenti. Hanabi akan kecewa jika aku terlambat pulang.' gumamnya dengan ekspresi wajah yang sedih. Sang gadis melirik ke arah hujan yang masih turun. Sepi. Jalanan hanya dihuni beberapa motor dan mobil yang sedang berlalu lalang.
'Lebih baik aku hubungi Neji-nii. Ah, tapi handphone-ku mati. Kami-sama, bagaimana ini?'
Kehabisan akal, sang gadis langsung saja menerobos hujan dengan berlari. Sang gadis berlari dengan cepat sehingga ia hampir terpeleset dan karena lelah ia kembali mencari tempat berteduh. Ia berlari menuju toko jam tangan laki laki, dan ia meminta izin berteduh pada sang pemilik toko. Dan ketika diizinkan oleh sang pemilik toko yang baik, ia duduk di depan toko yang cukup terkenal dan memiliki banyak cabang itu. Ia memperhatikan sekeliling toko yang bisa dibilang cukup luas itu. Bagian depan toko berwarna silver, dan dihias oleh rangkaian huruf yang cukup besar bertuliskan Orochi's Watch. Toko yang cukup elit tersebut banyak dikunjungi manusia yang sedari tadi keluar masuk toko. Tak jarang ada beberapa om genit yang menggoda sang gadis, sehingga membuat wajah sang gadis memerah. Memerah karena marah, bukan karena malu. Tak jarang pula ia sesekali memperhatikan bagian belakang bajunya yang basah kuyub itu. Ia takut jikalau bajunya yang berwarna putih itu sedang basah akan menampakkan dalamannya. Dan, bravo! Dalamannya terlihat ketika ia melihat melalui kaca toko jam itu. Jikalau hujan sudah berhenti, sedari tadi ia akan pulang secepatnya. Tapi keadaan tidak memihak padanya.
'Ke-kenapa hujan kejam sekali kepadaku?' sang gadis bergumam sembari memasang wajah cemberut.
Beg!
Seseorang menepuk pundaknya. Hal itu membuat sang gadis marah, karena ia pikir itu adalah laki laki genit yang ingin menggodanya, maka ia diam saja. Tetapi tebakannya salah, sangat salah.
"Hey, kau siswi Konoha High School?"
Seketika ia memutar kepalanya. Matanya agak membulat melihat perihal siapa gerangan yang menepuk pundaknya.
"Sa-sasuke-senpai..."
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALL STORY OF SASUHINA
FanfictionKumpulan STORY SASUHINA dari berbagai AUTHOR DI FF yang sudah tamat oneshot maupun twoshot