Lepaskan anak itu

2.5K 570 80
                                    

Pagi pagi sekali Persephone dan Hades sudah berpakaian rapi menggunakan setelan formal mereka.  Keduanya tampak bersemangat seperti pasangan pengantin baru.

Kim Dokja turun dari tangga kemudian tersenyum ke arah orang tuanya yang saling bergelayut manja di ruang tamu tanpa memperdulikan tatapan para pelayan.

Persephone menyadari keberadaan Kim Dokja, dengan ekspresi khawatir dia menyentuh kening putranya. "Kamu terlihat pucat"

"Aku tidak apa-apa, ayo berangkat" jawabnya singkat lalu meninggalkan kedua orang tuanya di belakang.

Persephone dan Hades bertatapan dengan eskpresi yang sama.

Tak lama setelah Kim Dokja masuk kedalam mobil, Persephone dan Hades menyusul. Persephone duduk disamping Hades yang duduk di kursi kemudi.

"Kenapa ayah yang menyetir? Apa tidak ada supir?"

Persephone menoleh, "Hades berkata kalau dia ingin mengantarmu ke sekolah dengan usahanya sendiri"

Saat Kim Dokja akan berbicara lagi, ponsel di sakunya bergetar.

Persephone memperhatikan ekspresi putranya yang tampak lebih baik setelah membuka ponsel melalui pantulan dari kaca depan.

Sunfish

Kim Dokja, mau kejemput?

Tidak perlu, aku diantar ayah dan ibu.

Bilang pada mereka aku akan menjemputmu.

Jangan, mereka sudah bersiap dari pagi.

Kamu langsung ke sekolah saja.

Setelah pesan itu terkirim tidak ada balasan yang datang, hanya ada tanda kalau si penerima sudah membacanya.

Lima belas menit berlalu dan ketiganya sudah sampai di halaman depan sekolah Kim Dokja.

Remaja ramping keluar dari mobil kemudian diikuti dua orang dewasa lainnya.

"Apa benar kamu akan tetap bersekolah?" tanya Persephone.

Lalu Hades menambahkan, "Aku akan mengantarmu ke rumah sakit jika kamu ada keluhan"

"Tdak perlu khawatir, aku baik baik saja"

"Kalau begitu setidaknya jangan jauh jauh dari temanmu dan hubungi aku jika terjadi sesuatu"

Kim Dokja tersenyum lagi, "Iya ibu, sekarang cepatlah pergi"

Persephone tertawa sambil mencubit pinggang putranya, "Dasar kamu ini selalu mengusirku dan Hades"

"Aku pergi" ucap Hades, tangannya menepuk bahu Kim Dokja dua kali.

"Hati-hati dijalan, Ayah, Ibu"

Persephone dan Hades mengangguk, keduanya masuk kedalam mobi. Lalu mobil sport ferragini mengkilap itu keluar dari halaman sekolah.

Kim Dokja berjalan memasuki gerbang sekolah, Hal pertama yang dilihat Kim Dokja adalah figur Yoo Jonghyuk yang sedang berbicara dengan Sunwoo.

Kim Dokja melambaikan tangan dan bersiap meneriaki nama temannya itu tapi seorang gadis berambut putih ke abu-abuan berdiri di samping Yoo Jonghyuk.

Lee Seolhwa memasangkan sebuah kain berwarna hitam di lengan yoo Jonghyuk. Kain itu terlihat kontras dengan kulitnya yang berwarna cerah.

Yoo Jonghyuk, yang selalu membenci kontak fisik selain darinya dan Han Sooyoung sekarang menerima perlakuan Lee Seolhwa tanpa komentar apapaun. Wajahnya yang selalu berekspresi tidak nyaman sekarang tampak biasa saja.

best buddies [ORV FANFICTION]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang