LEOPARD 4

20.5K 2.3K 44
                                    

"Gue laper."

Leo menarik pinggang Quen untuk kembali menaiki undakan tangga. Mereka hampir melewatkan 2 lantai sekaligus. Sial. Kaki Quen cepat juga melangkah kalau sedang kesal.

"Bapak mau makan siang apa?"

"Saya makan siang di luar."

Leo berlalu begitu saja melewati sekretarisnya masih dengan lengan yang memeluk pinggang ramping Quen. Leo tidak tahu kalau perempuan yang ia dekap itu masih dalam kondisi bingung. Hingga mereka tiba di dalam ruangan Leo pun, Quen masih belum bersuara.

"Quen," panggil Leo.

Quen tetap diam sehingga Leo menyentak tubuh mereka hingga terjerembab ke atas sofa empuk di depan meja kebesaran Leo.

"LEO!" seru Quen terkejut karena dres yang ia kenakan mengembang ke atas.

"Gue udah lihat. Warna putih," kekeh Leo.

Quen memicingkan mata pada Leo dan memukul kesal pundak lelaki itu. Jantungnya mendadak berdetak tak karuan karena tatapan Leo kini sedikit berbeda.

"Lo cemburu?" tebak Leo dengan nada rendah nan dalam.

Quen salah tingkah. Ia hendak bernanjak dari atas tubuh Leo, tapi lututnya malah menekan pangkal paha lelaki itu.

"Shit, Quen," umpat Leo menahan ringisan.

"Sorry, sorry. Lutut gue gak lihat. Penyek gak?" tanyanya panik.

Leo mendekap erat pinggang ramping Quen, lalu merubah posisinya untuk lebih nyaman masih dengan Quen di atasnya.

"Gue udah lama nahan diri buat gak ngerusak lo, Quen. Tapi lo selalu bikin gue mandi air dingin karena otak mesum lo. Kali ini gue gak bisa nahan lagi."

Bibir Quen yang terbuka untuk bersuara mendadak bisu dan kaku kala Leo menekan di sana. Bibir mereka bersatu dalam sebuah cumbuan tanpa aba-aba yang Leo lakukan.

"Gue mau lo, Quen," bisik Leo disela kecupannya di bibir Quen.

Leo hampir gila rasanya kala Quen membalas gerakan bibirnya dengan belaian menggoda dari lidah. Quen seolah sedang memberikan jawaban kalau ia siap Leo apakan saja.

"Gigit gue kalau lo gak suka," gumam Leo saat bibirnya kini semakin dalam menuntut balasan bibir Quen.

Dua bibir yang saling bercumbu, saling memainkan lidah dan saling menggoda dengan intim. Jangan lupakan juga telapak tangan Leo yang kini menggerayangi pinggul Quen.

Dres yang Quen kenakan memudahkan Leo untuk menyelusupkan tangannya agar bisa menyentuh kulit pinggang perempuan itu.

Dada Quen membusungkan sehingga dan menempel di dada keras Leo. Ia semakin mendesakkan tubuhnya ke tubuh Leo sehingga tidak ada lagi jarak di antara mereka.

Leo kini sibuk mencumbu kulit leher Quen. Sedangkan perempuan di atas pangkuannya mendongak sembari memejamkan mata menikmati bagaimana bibir dan lidah Leo bermain di sana.

"Pintu," ujar Quen terengah saat membuka mata dan melihat pintu ruangan Leo terbuka lebar.

"Shit," umpat Leo kesal. Ia lupa menutup pintu karena terlalu bersemangat untuk segera menaklukkan Quen.

"Sebentar," Leo mengangkat Quen, lalu membaringkan perempuan itu di sofa. Ia beranjak untuk menutup pintu dan menguncinya.

"CCTV," gumam Quen saat matanya tak sengaja menatap salah satu kamera pengawas dari sudut langit-langit ruangan.

"Gue harus minta salinan rekamannya buat ditonton ulang," Quen menyeringai sebelum menggigit bibir saat Leo kembali mendekat, lalu menindihnya.

"Mau bikin anak di sini?" tanyanya yang membuat napas Leo semakin berat.

"Hm, ide bagus."

***


Quen siap lahir batin dinodai Mas Pard😭🤣

Yang mau LEOPARD ready Kamis ya!

PO (30K) kemarin dan hari ini.
Harga normal 40K di hari Kamis.

SS full 2017-2020 diskon jadi 65K sampai tgl 02.02

SS 2021 Vol.1-10 jadi 65K per volume sampai tgl 02.02

Novel PDF jadi 35K per judul sampai tgl 02.02

Tiger 50K
Jaguar 50K

Ambil paket DUO jadi 85K sampai tgl 02.02

Bonus SS Vol.10 ada 2 cerita ya.
Messy Love 30K
Someone's Husband 30K

Ambil 2 cerita lgsg jadi 45K sampai tgl 02.02

Order bisa ke wa admin. Pengiriman tetap ke wa atau gmail.

Kalo mau aman ya gmail sih.

SHORT STORY 2021 - 2022 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang