Chance [ Chanlix ] ✔

0027 🔞 BI

"Auch.. Sabar babe.. I know what you want"yeji menyerigai ia sangat paham tabiat sang pacar.

" Euhmm " Yeji melenguh, gadis ini menyodorkan payudaranya dan langsung di sambut oleh sang kekasih.

" Ahhh " Desahan lembut keluar dari bibir sexy nya.

Felix bisa sedikit bernafas karena hyunjin menggerakkan miliknya tidak konstan seperti tadi.

Tentu saja karena pemuda hwang ini sedang menikmati dua gundukan favoritnya.

" Aaahk " Felix kembali merintih, tentu saja dua sejoli ini tidak akan membiarkannya ganggur.

Felix menggeleng ribut " Jangan masukkan " Larangan adalah perintah bagi gadis ini, ia memasukkan kejantanan Felix kedalam miss v nya.

" Aaahh " Desah sang gadis dengan mata terpejam.

Penis Felix memang tak sebesar milik sang kekasih, tapi ukurannya sangat pas baginya.

Jika milik hyunjin mengantarkanmu kedalam neraka yang begitu panas, milik lee Felix adalah surganya untukmu.

Panjangnya pas , tidak terlalu panjang dan tidak terlalu pendek, ketebalannya ??

"Oh my god, sangat pas dan juga penuh"

Perlahan gadis ini menggerakkan pinggulnya "Aahh.. Ahh.. Felix, you so fucking damn" Desahan demi desahan keluar dari bibir sexy nya.

Felix??

Kepalanya serasa begitu pening, lubangnya di gempur secara brutal.

Iya..

Hyunjin sudah mengeluarkan cairan putih nya, tetapi pemuda hwang ini masih belum puas, apalagi gadis gilanya ini sekarang naik turun di atas Felix membuat gairahnya semakin memuncak.

Kedua sejoli ini tak tanggung-tanggung, penis nya terasa terjepit di dalam miss v sang gadis bersurai hitam panjang ini.

Felix juga tidak bisa bergerak bebas, kaki tangan nya masih terikat, jari-jarinya mengeras merasakan sensasi yang luar biasa .

Ntah itu kenikmatan atau kesakitan anak ini tidak bisa membedakannya.

Anak ini tidak kuat menahan desahannya, desahan ketiganya begitu riuh mendominasi kamar ini.

" Ke-ke-kel-luarkan!! " Suaranya berantakan ia meminta miliknya di keluarkan karena sudah tidak tahan.

Gadis ini tidak keberatan jika Felix menyembur di dalam rahimnya, tetapi tidak bagi hyunjin, pemuda ini segera mengangkat tubuh sang kekasih, dan menyambut cairan putih itu di mulut nya.

Hyunjin segera merangkak keatas, Felix mebuang wajahnya ia tak ingin ikut menikmati cairan putih tersebut.

Yeji menyusul " Ini nikmat " Ujarnya

Hyunjin menekan rahangnya sehingga mulut nya terbuka.

" Eugh.. Ughuk " Kedua sejoli ini benar-benar kelewatan, ia tak membiarkan Felix menutup mulutnya.

Anak itu hingga tersedak dan berdahak, tetapi keduanya tidak peduli, mereka bahkan bergantian menyesap dan mengigit bibir mungil itu.

Mereka ini belum puas, rencananya mereka akan bermain dengan yeji di bawah dan Felix di tengah.

Mengingat Felix sudah sangat lemah anak ini tidak akan memberontak jika talinya di lepas.

Tetapi sebelum mereka memulai kegiatan mereka terganggu oleh kedatangan seseorang.

" Siapa sih jam segini ganggu aja " Itu hyunjin ia merasa kesal karena mendengar bell apartement nya berbunyi berkali-kali.

Mau tidak mau sang gadis keluar memakai bathrobe.

Sedangkan hyunjin, pemuda hwang ingin masih menikmati kulit mulus lee felix,menjilat, sesekali ia mengigit menciptakan tanda-tanda merah disana, dan mengendus.

" Aromamu tidak pernah mengecewakan" Ujarnya.

" Tolong sudahi...Aku sangat lelah "begitu lirih untuk yang kesekian kalinya Felix memohon, wajahnya sendu sudah hampir pucat.

" Sssssttt... Kita akan bermain satu kali lagi " Felix menggeleng, rasanya ia ingin sekali mati, ia baru beberapa bulan terakhir menikmati hidupnya.

Tetapi kenapa ia harus bertemu dengan mereka berdua lagi, ia kira tidak akan ada yang mengenali dirinya di tempat ini.

Tetapi ternyata ia salah.

" BRUUGK "

" Aghkk "

" Chris" Lirih Felix menyebut namanya, bahkan matanya membulat sempurna.

" Bajingan kau hwang hyunjin " suara chris begitu melengking.

Iya..

Hyunjin terpental ke lantai dari atas tubuh lee felix.

BRAAKKK

BRUGH

PRAAAANG

" HENTIKAN!!!!!!! " ini yeji, gadis ini menjerit melihat sang kekasih terkulai tak berdaya akibat pukulan Christopher bang.

"Kau dan kekasihmu sama-sama gilanya" Final Chris sebelum ia beranjak.

" Babie, you okay?? " Gadis ini menangis, hyunjin tak mampu bersuara, wajahnya penuh lebam.

Sedangkan chris berjalan mendekati Felix, anak ini membuang wajahnya.

Tentu saja Felix tak ingin Chris melihat keadaannya yang seperti ini.

Chris tak peduli, ia melepas ikatan di tubuh Felix, kebebasan Felix rasakan, anak ini meringkuk menyembunyikan tubuhnya, bahkan ia tak ingin memandang Chris.

Chris melepas mantel besarnya, meskipun Felix tak memandangnya, Chris tetap menutupi tubuh mungil yang tanpa sehelai benang itu dengan mantelnya.

Anak ini terisak ketika Chris mengangkat tubuh mungil nya.

" Selamatkan dirimu.. Karena aku akan kembali lagi besok!! " Peringat Chris kepada dua sejoli ini.

Hyunjin berdecih mendengarnya, sedangkan yeji menyunggingkan bibirnya.

Tbc...