12

1K 121 5
                                    

Selamat membaca🦋

¥¥¥

"Hei, Sakura! Setidaknya bergembiralah sedikit! Karena kau kan sudah dapat pekerjaan lagi dengan gaji yang lebih besar." Cicit Ino.

Sakura hanya bisa mendesah kasar dan menopang dagunya dengan tangannya. "Huft--- memangnya kau pikir bekerja disana menyenangkan hah! Ngotak dong! Apa kau tau, aku selalu saja dipermainkan oleh si kulkas beku itu!" Ucap Sakura dengan nada yang ngegas.

Si kulkas beku?

Ino mengeryitkan sebelah alisnya. Ia seperti terlihat bingung dengan maksud perkataan Sakura.

Sakura melirik temannya yang terlihat bingung itupun membuatnya tambah pusing.
Ia menghela nafas panjangnya kemudian menepuk pundak temannya itu dengan pelan.

"Ino dengar! Maksudku adalah, aku bekerja dibawah pimpinan majikan yang merepotkan! Bahkan aku sangat ingin mencengkeram wajahnya itu tanganku!" Jelas Sakura dengan geramnya.

Ino memanggut-manggut. "Oh begitu, eumm--- memangnya siapa majikanmu itu? Maksutku namanya, yah benar namanya!" Tanya Ino penasaran.

"Uchiha Sasuke."

Seketika mata ino melotot dan terkejut setelah mendengar Sakura menyebutkan nama Uchiha Sasuke.

APAAA!!!

"Hei, a-apa k-kau bilang tadi u-uchiha Sasuke huh?" Celetuknya dengan terbata-bata.

"Apa-apaan kau ini? Kenapa kau sampai gelagapan seperti ini Ino?" Sinis Sakura.

"Tentu saja bodoh! Karena bagaimana aku tidak kaget coba, hei dengar ya Sakura sayang! Apa kau tau siapa Sasuke itu hem?" Jelas Ino dengan kehebohannya.

Sakura terlihat tampak biasa saja, karena ia pasti sudah mengira kalau temannya itu berpikiran bahwa Sasuke adalah orang yang tampan. Karena, sahabatnya yang satu itu memang sangat heboh ketika sedang membicarakan pria tampan.

'tapi tunggu dulu? Memangnya, tadi itu aku bilang Sasuke tampan ya?'

Sakura menguap dan menatap Ino dengan mata malasnya. "Aku tidak tau! Dan yang kutau adalah, Uchiha Sasuke adalah pria dingin yang keras kepala, mengerikan, merepotkan, dan M-E-N-Y-E-B-A-L-K-A-N kau tau itu hah!" Cicit Sakura dengan menekankan kata-katanya.

"Kau salah bodoh! Hei sakura! Uchiha Sasuke itu adalah anak dari pengusaha terkenal! Bahkan diumurnya yang sekarang ini kabarnya dia akan diangkat sebagai CEO diperusahaan uchiha." Jelas ino panjang kali lebar.

"Tentu saja dia diangkat sebagai CEO, palingan itu hasil dari merengek kepada kedua orang tuanya karena mana mungkin pria pemalas seperti Sasuke berjaya dengan hasil kerja kerasnya sendiri. Huh sungguh mustahil." Titah Sakura sambil mengibas-kibaskan tangannya.

Ino memijit keningnya karena harus dengan apa agar teman merah mudahnya itu mau mempercayainya.

Kemudian, Ino curiga dengan Sakura pasalnya gadis itu kenapa sangat membenci Sasuke.
Bukankah dia bekerja dibawah perintahnya. Ino pun semakin penasaran dan curiga.

"Hei, sebenarnya ada alasan apa sampai kau membenci Sasuke? Dia itu kan majikan kamu loh?" Tanya Ino.

Sakura mendesah pelan sejenak. "Andai kau tau, betapa sulitnya aku bekerja dibawah perintahnya itu. Aku merasa dijadikan seperti orang bodoh Ino!" Geram Sakura.

𝐈'𝐦 𝐧𝐨𝐭 𝐜𝐢𝐧𝐝𝐞𝐫𝐞𝐥𝐥𝐚 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang