Indro membukakan pintu taxi untuk Ria. Tidak lupa ia tersenyum manis, memamerkan gingsul nya.
"Gue bisa buka sendiri!" ketus Ria, meninggalkan Indro.
Indro mengikuti Ria dan berjalan di sampingnya, membuat orang yang melihatnya menjadi bingung. Pasalnya, yang mereka tau, beberapa hari lalu Indro di kabarkan berpacaran dengan Loly. Tetapi kenapa lelaki itu malah memperlakukan Ria sangat manis hari ini?
"Indro ngapain sama Ria?"
"Ria jadi PHO di hubungan Loly sama Indro, ya?"
"Ih, gatel banget si Ria. Padahal kan dia tau kalau Indro pacarnya Loly."
"Emang kalian nggak tau, kan Ria itu emang pernah dekat sama Indro waktu SMP."
"Pernah dekat doang, kan? Nyatanya sekarang punya Loly."
Telinga Ria panas mendengar bisikan-bisikan orang di sekitarnya, yang jelas-jelas menyindir dirinya. "Lo pada kalau mau ngomong di depan gue! Nggak usah bisik-bisik tetangga lo pada!" kesal Ria, menatap tajam orang-orang itu.
Tetapi semua hanya menunduk, takut. Dasar cupu emang, beraninya di belakang.
"Dan, lo!" Ria menunjuk Indro, yang berdiri di sampingnya. "Nggak usah ikutin gue!" kata Ria, galak.
"Ria kawai," ujar Indro, menurunkan jari tunjuk Ria. "Gue emang ngikutin, lo. Karena tujuan kita sama, ke kelas."
Ria merasa geli mendengar panggilan Indro. "Apaan, sih, lo!" kesalnya, kembali melanjutkan langkahnya.
Indro pun langsung bersiap untuk mengikuti langkah Ria. Tetapi sebelum itu, Indro menatap tajam siswa/siswi yang sudah berani menggosipkan Ria tadi. "Berani lo pada ganggu Ria, berurusan sama gue!" kata Indro, langsung pergi menyusul Ria.
"Pagi Ria!"
"Hai Ria!
"Selamat Pagi Ria Cantik!"
Ria kaget saat membuka pintu kelas dan langsung mendapat sambutan dari kelas yang Ria anggap neraka duniawi itu. Wulan cs bersama Raquel menatapnya dengan sumringah.
Pada kenapa, sih? Heran Ria dalan hati. Dia memilih berjalan ke bangkunya dan mengabaikan orang-orang di kelasnya yang menatap padanya.
Indro berdiri di bangkunya, "lo udah sarapan belum?" tanya Indro, menaik-naikkan alisnya.
"Apaan, sih, lo?! Pergi sana!" usir Ria.
"Lo galak-galak tetap kawai, ya," ujar Indro, langsung di hadiahi sorakan heboh di kelas.
"CIEEE!"
"Gue mencium bau-bau CLBK, nih," ujar Beben heboh.
"Sama. Gue juga," kata Santi, tersenyum menggoda Indro dan Ria.
Sementara Ria, gadis itu semakin bingung. Bisa-bisanya Beben tukang nyinyir dan Santi tukang Nyindir hari ini bersikap friendly padanya. Tidak ada tatapan tidak suka yang mereka perlihatkan pagi ini pada Ria.
"Ria? Nanti kumpul bareng kita, ya?" ujar Wulan, yang tiba-tiba sudah berdiri di samping Ria.
"Iya, Ri. Main bareng kita lagi, ya?" pinta Santi.
"Benar, Ri. Kita mukbang bareng," kata Beben, menaik-naikkan alisnya.
Ria jadi tidak nyaman, mejanya di kelilingi dengan orang-orang lama di hidup Ria. "Lo pada busa pergi nggak?!" bentak Ria, berdiri.
Semua orang di kelas jadi kaget.
"GUE NGGAK TAU LO PADA KENAPA JADI BAIK SAMA GUE! TAPI YANG PASTI, GUE NGGAK SUKA! JADI TOLONG, NGGAK USAH BERSIKAP KAYAK GINI!" kata Ria, marah.
"Ri, kita..." ucapan Wulan di potong oleh Ria.
"APA PUN ALASANNYA GUE NGGAK PEDULI."
-----
Ada yang kecewa sama alurnya?
Mampir ya 👇
https://www.wattpad.com/1209778204?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=Vitvisa_20&wp_originator=KQOCD1jqqcqyji9uJX7ljcca1E2l4LB87%2F9oFydmfi1fVzidlxqfh29n50SwltxfuAvIjWfRuBkXYwzBvk41fw7GVVVYRvQyynm5zqSOrQ4LSrVyWLLZ6Sg02Kiz0bHH
Kalau linknya nggak bisa ke bukak, cek profil ya... Bantu vote dan comment sebanyak-banyaknya 🙏😊
![](https://img.wattpad.com/cover/284469309-288-k85172.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Rindro (SELESAI)
Teen FictionIni tentang Ria, gadis kecil, imut, dan manis. Gadis baik yang berubah menjadi begitu kejam karena sebuah alasan. Di benci oleh orang yang di cintai, di jauhi sahabat, dan tidak di pedulikan oleh keluarga. Lalu, bagaiman gadis manis yang menjelma me...