Assalamualaikum wr.wb
Happy Eid Mubarak guys!
Mohon maaf lahir dan batin, kalo ada salah mohon dimaafin. Kalo ada rasa mohon diungkapin...
Hehehe😘
Yang ga votmen ga dimaafin!😾
Becanda, seikhlas kalian aja...
⚠️WARMING ADA BAHASA KASAR!!⚠️
☁️☁️☁️
Tring! Tring! Tring!
Bel istirahat berbunyi, Allen memasukkan pulpen miliknya ke dalam tas. Ia sedikit melirik Althair, laki-laki yang selalu menatapnya sejak tadi.
"Kenapa?." Tanyanya, Althair menggelengkan kepala.
"Ayo ke kantin." Ajak Althair, sebenarnya Allen malas namun ia kasihan pada cacing-cacing gelandangan yang berada di dalam perutnya, ia mengangguk setuju pada Althair.
Tanpa izin Althair mengambil tangan kiri Allen lalu menggenggamnya. Allen yang diperlakukan seperti itu terdiam, rasanya seperti tidak asing.
"Ayo," Althair menarik pelan tangan Allen membuat sang empu tersadar lalu mengangguk pelan. Mereka berjalan keluar kelas meninggalkan teman kelasnya yang menatap penuh tanya.
"Itu si Al kerasukan apa woy. Tumben banget gak bolos!." Teriak ketua kelas yang bernama Fian.
"Itu juga tangannya woy, astaghfirullah iri gue. Tangannya dipegang cogan." Sahut siswi disamping Fian.
"Jadi itu bukan setan?." Tanya salah satu siswi yang memang terkenal dengan kelemotannya.
"Ayo pindah planet, bumi udah ga aman."
"Tadi juga Bu Jena ga nanya-nanya tentang Allen yang ga pernah masuk. Eh pas gue yang ga masuk sehari langsung di ceramahin!." Kesal salah satu dari mereka.
"Kan lo tau sendiri Allen itu murid kesayangan para guru. Pinter, lah elu gob nya minta ampun."
"MIRROR BESTIEH!." Teriak serempak seisi kelas.
"Gue masih penasaran hubungan mereka apa." Celetuk siswi yang berpenampilan tomboi.
"Gue nyerah buat dapetin Althair, ayok yang mau ikut kapal Queenata sini."
"Cepet banget lu nyerahnya, lemah. Btw gue ikut kapalnya." Sahut siswi yang menggunakan bando pink.
☁️☁️☁️
Seiring langkah mereka terdengar bisik-bisik yang menyangkut dirinya dan Althair. Ini yang Allen tidak inginkan, menjadi pusat perhatian banyak orang. Suasana kantin yang ricuh hening seketika.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙰𝙱𝙾𝚄𝚃 𝙳𝙴𝚂𝚃𝙸𝙽𝚈 | 𝚀𝚄𝙴𝙴𝙽𝚉𝚈 [End]
Fantasy𝐒𝐚𝐦𝐚 𝐡𝐚𝐥𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐛𝐞𝐧𝐜𝐚𝐧𝐚, 𝐥𝐮𝐤𝐚 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐝𝐚𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐰𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐝𝐢𝐢𝐧𝐠𝐢𝐧𝐤𝐚𝐧... Allensya Queenzy Beckham , gadis dengan segudang luka. Di jadikan samsak sejak umur delapan tahun, di tuduh sebagai pembu...