KEPINGAN LANGKAH

62. ( [] ) ✔️

•••

•••

[ 62. ( [] ) ✔️ ]

[ Mahen always kece🕶 ]
Yaiyalah, cog
Mukanya aja sama, tinggal sifatnya doang yang diaktingin
Udh deh, penyamaran 99% berhasil itu mah

[ Aldo Forger ]
Waspada emang perlu
Tapi inget aja tingkah laku Nadya yg cuma dia punya satu-satunya

[ Rianjay ]
Apa tuh kira-kira?

[ Aldo Forger ]
Lo yang deket sama dia malah goblok gini sih anj?!
Masa gak tau

[ Rianjay ]
Kan gue nanya kira-kira apaan, sat

[ Arzan kang roasting lovers ]
Sikapny

[ Robin rich sok cool ]
Jd kl ada 1 aj skap Nadya yg beda, wspdin gtu?

[ Rianjay ]
( Reply Robin )
Apasii
Lu ngetik apaan Binnn

[ Arzan kang roasting lovers ]
Tpi waspadainnya jgn sampe dia tau, kalo tau dia malah makin ketatin penyamarannya

[ Detektip Dion ]
Benr tuh, Nayyara itu termasuk cewe manipulatif

[ Rianjay ]
HEH ANJ GW JADI NGERI🙂

[ Robin rich sok cool ]
Bnr kata Dion, soany kl diliat² gt

[ Arga gans ]
Kalian genius atau gmn?
Kalo seandainya ada Nayyara yg nyamar chatan di sini gmn?

[ Rianjay ]
.....
😅😅😅😅😅
Oh iya yahh

-----------------------------------------------------------

🔷🔷🔷

"Gue harap lo mati sekarang aja deh, bangsat!"

Nadya mengingat perkataan Widya saat ia sedang jogging waktu itu. Ia duduk di atas kasur, menutupi tubuhnya dengan selimut, mencoba menahan air mata telengkup sedikit ketakutan.

Tepat saat itu, Frea membuka pintu, masuk ke kamar Nadya, "nona Nadya? Makan dul—" perkataannya terhenti karena mendengar lirihan suara Nadya

"Aku mau mati? Mati.." Nadya tengkurap mengeluarkan kepala dan tangan kanannya dari selimut untuk menusuk-nusuk lembar buku diary yang dibuka di depannya saat ini.

"NONA!!" teriak Frea langsung berlari mengambil selimut yang menutupi Nadya.

"AAAA! LEPAS! NGGAK MAU! JANGAN MENDEKAT! PLEASE! NANTI AKU SETORAN! JANGAN PUKUL AKU!.. MAAF!" teriak histeris Nadya tak sengaja dengan ketakutan, serta nada suara yang bergetar.