I Became Duke Son [END]

6.9

Vote dulu sebelum baca! (maksa)
◇─◇──◇─◇

Berita mengenai penawar mana gelap menyebar dengan cepat di kekaisaran Arathey setelah salah satu bawahan bangsawan bergelar Count mengikuti pelelangan. Banyak orang bertanya-tanya dan menebak siapa penemu ramuan penawar mana gelap? Sebagian dari mereka sudah menduga seseorang sebagai pencipta ramuan tersebut.

Satu minggu kemudian, bangsawa dari kerajaan Iritha yang mengaku terkena mana gelap dan berhasil mendapatkan ramuan penawarnya dalam pelelangan mengungkapkan kebenaran ramuan tersebut. Ia mengatakan bahwa ia berhasil mendapatkan ramuan tingkat menengah dan hanya merasakan sakit dalam beberapa saat lalu tubuhnya kembali seperti biasa walaupun masih lemas.

Beberapa petualang yang juga mendapatkan ramuan tingkat rendah mengatakan bahwa mereka berhasil sembuh walaupun harus merasakan sakit untuk beberapa waktu.

Tidak ada yang mengetahui siapa penemu ramuan penawar mana gelap itu.

"Apa ini sungguhan? Kualitas tinggi dihargai sebebanyak seratus lima puluh ribu emas? Kualitas menengah seratus ribu emas dan kualitas rendah seharga dua puluh ribu emas? Wahh! Aku masih kecil namun bisa menghasilkan ratusan ribu emas." Ucap Kiel dengan tenang. Ia begitu senang menghitung pendapatannya kali ini. Belum lagi setiap bulan ayahnya selalu memberi uang saku dan Jake selalu mengirim uang hasil penjualan batu komunikasi.

Pelaku utama keributan itu berada dikamarnya. Kiel tengah sibuk menghitung uang yang ia dapatkan dari pelelangan. Jake datang dan langsung berada di kamarnya dengan teleportasi.

"Apa kau akan menyembunyikan identitasmu? Mengapa tidak langsung mengungkapkannya?" Tanya Jake yang melihat Kiel tersenyum senang sambil menghitung uang.

"Walaupun aku sudah mendapat gelar, itu tidak berarti keamananku terjamin. Biarkan seperti ini untuk sementara waktu." Balas Kiel yang masih menatap kumpulan koin emas dengan mata berbinar. Jake menggeleng pelan sambil terkekeh.

"Aku mengerti, aku harus pergi." Jake membungkuk singkat lalu menghilang setelah merobek gulungan teleportasi.

Setelah Jake menghilang, Kiel menyimpan semua uangnya dalam inventory kemudian pergi menganggu kakak pertamanya.

Ken menatap sosok berambut putih yang duduk dengan tenang didekat meja kerjanya. Alisnya terangkat karena bingung. Tidak biasanya adik bungsunya berada disini.

"Tidak biasanya kau disini. Apa yang kau perlukan adik?" Ken akhirnya bertanya.

"Aku bosan membuat ayah dan paman terkejut. Jadi aku akan mengatakan ini terlebih dahulu padamu kak." Balas Kiel yang meraih tas ruangnya lalu mengeluarkan ramuan penawar mana kualitas tinggi dan menunjukkannya pada Ken.

Ken menatap bingung botol kecil berisi cairan bening kebiruan itu. Ia menatap adiknya meminta penjelasan. "Apa ini?"

"Penawar mana gelap."

Ken mengangguk sebentar lalu kembali menatap adiknya. "Kau bilang apa? Penawar mana gelap? Jangan bilang–" Perkataan Ken yang terhenti diangguki oleh Kiel. "Itu aku. Aku yang membuatnya." Ucap Kiel diakhiri cengiran.

"Kakak, kau terkejut?" Kiel bertanya karena Ken hanya terdiam.

'Bocah ini! Ini sangat mengejutkan. Aku bahkan tidak tahu harus bereksi seperti apa.'

"Kau! Hah- aku mengerti mengapa penyihir agung memanggilmu anak nakal."

"Ada apa kakak? Ah Kiel. Kau disini. Apa yang kau lakukan?" Kian yang baru datang segera bergabung dengan adik dan kakaknya.

"Kak Kian! Lihat ini." Kiel menunjukkan ramuan penawar mana pada Kian.

Kian mengetahui ramuan ditangan Kiel. "Bukankah itu ramuan penawar mana gelap? Kau pergi ke pelelangan untuk mendapatkan itu? Bukankah ayah sudah sembuh?" Kian menodong Kiel dengan berbagai pertanyaan.

"Dia yang membuatnya, dasar bodoh!" Ken memukul kepala Kian yang menurutnya teramat bodoh.

"Bagaimana mungkin?" Kian tidak bisa mempercayai kakaknya. Ia menatap Kiel meminta penjelasan.

Kiel mengangguk membenarkan perkataan Ken. "Itu benar. Benda ini buatanku." Kiel tersenyum memamerkan giginya.

"Hah!?" Kian masih tidak mempercayai adik dan kakaknya. "Bukankah kau menyembuhkan ayah dengan elemen sihirmu? Mengapa kau membuat ramuan?"
Tanya Kian.

"Aku itu alkemis kakak. Bukankah sudah seharusnya, alkemis membuat sesuatu?"

Memang benar alkemis merupakan sebutan untuk seseorang yang membuat atau menciptakan sesuatu. Tapi apa yang di ciptakan Kiel itu tidak biasa!

❙❘❙❙❚❙❘❙❚❙❘❙❙❚❙❘❙❚❙❘❙❚❙❘❙❙❚❙❘❙❚❙❘❙❙❚❙❘❙

Jujurly abis ini gatau mau dibawa kemana ni story.
Apa ini yg di sebut author blok?