Please vote before you enjoy this chapter 🍵
Setelah melihat jika Lisa sudah tenang dalam tidurnya malam ini,Lee Jun Ho memilih untuk meninggalkan Yoona dan yang lainnya dari kamar Lisa. Dia berjalan menuruni tangga hendak menelpon seseorang yang sangat penting baginya.
Lee Jun Ho berjalan kearah taman belakang menuju paviliun besar milik Mansion Yoona namun saat hendak menelpon,tubuh Lee Jun Ho ditarik oleh seseorang dengan kasar dan orang tersebut menyudutkannya pada dinding dengan sangat kuat.
"Apa kau ingin mati?" Ucap Krystal yang menarik kerah jas Lee Jun Ho dengan sangat kasar. Lee Jun Ho pun terkejut dengan tindakan yang Krystal lakukan. Tapi Lee Jun Ho sudah menebak jika Krystal akan menagih penjelasan mengapa Lisa sampai ada ditempat menyeramkan itu.
"Apa maksudmu?" Berusaha melepaskan cekalan Krystal.
"Mengapa nona Lisa ada ditempat itu?kau sengaja membawanya agar dia tahu perbuatan ibunya selama ini,hah?!" Wajah Krystal begitu memerah saat mengungkapkan kekesalannya pada Lee Jun Ho.
"Lepas. Dengar,aku tidak akan membawa nona Lisa pergi ketempat itu jika dia tidak melihat mu pergi bersama tuan Kim secara sembunyi-sembunyi. Kau tahu kan jika nona Lisa mempunyai rasa penasaran yang sangat tinggi. Kau yang membuatnya curiga dan aku tidak pernah tahu jika nyonya dalam bahaya."
Ucap Lee Jun Ho yang menghempaskan tangan Krystal,Lee Jun Ho berkata panjang lebar dengan menekankan setiap kalimatnya. Krystal terdiam mendengar ucapan pria itu.
"Jadi dia mendengar ucapan ku dengan tuan Kim?"
Batin Krystal bertanya pada dirinya sendiri. Krystal tidak menyangka bahwa Lisa akan mengikutinya dengan tuan Kim ke tempat itu. Lisa sangat nekat melakukan hal itu semua.
Jika saja Lisa tidak datang mungkin Yoona akan pulang dalam keadaan baik-baik saja dan seakan tidak terjadi apa-apa. Lisa pun tidak akan mengetahui perbuatan jahat ibunya itu.
"Nyonya menghilangkan nyawa Ki-joon karena dia sangat berbahaya untuknya dan juga keempat Kim. Kau tidak perlu berpikir jika nyonya sangat kejam. Ada seseorang yang lebih kejam dibelakang nyonya."
Krystal pergi meninggalkan Lee Jun Ho yang penasaran maksud dari kalimat terakhir yang Krystal ucapkan.
Tanpa berpikir panjang Lee Jun Ho kembali berjalan menuju paviliun miliknya dan mulai menghubungi seseorang malam ini. Dia sempat ragu apakah orang tersebut tengah sibuk atau tidak. Tapi dia harus menyampaikan kabar ini padanya segera.
Panggilan pertama tidak diangkat,Lee Jun Ho semakin yakin jika orang tersebut sedang sibuk dengan pekerjaannya. Namun Lee Jun Ho masih penasaran hingga dia kembali menelpon orang tersebut.
"Yeobosseo?"
Panggilan itu ternyata tersambung,Lee Jun Ho mengembuskan napasnya lega karena akhirnya dia dapat menghubungi orang tersebut yang bisa disebut sebagai teman.
"Halo Jung,apa kau sedang sibuk?"
Tanya Lee Jun Ho yang ternyata menghubungi Jo Jung Suk. Mereka sudah berteman lama sejak masih sekolah. Dan Lee Jun Ho tahu tentang rumah tangga Yoona dan juga Jo Jung Suk yang sedang terombang-ambing itu.
"Tidak,ada apa kau menghubungiku?"
Jawab Jung Suk yang kembali bertanya tentang maksud temannya itu menghubungi dirinya. Apakah ada kabar baik tentang Lisa atau ada masalah yang sedang mereka lalui, entahlah Jung Suk penasaran dengan Lee Jun Ho.
"Ada hal yang harus aku sampaikan padamu Jung. Yoona membunuh seseorang."
Jung Suk ikut terdiam setelah mendengar ucapan yang temannya sampaikan padanya. Jo Jung Suk sengaja memperkerjakan Lee Jun Ho di mansion Yoona untuk mengetahui kehidupan yang putrinya jalani.
KAMU SEDANG MEMBACA
Breath 'L'
RandomAku hidup untuk mempertahankan satu kebahagiaan. Tuhan memberi ku kesempatan untuk membalas kebaikan kalian. Jika sudah tak diinginkan aku memilih kembali bersama Tuhan.- L -Second story.