𝑹𝒆𝒔𝒄𝒖𝒆 𝑴𝒊𝒔𝒔𝒊𝒐𝒏

690 73 46
                                    

Semua orang bersorak begitu melihat Cedric dan Harry kembali dengan membawa piala Triwizard. Suara tepuk tangan, jeritan, dan musik terdengar dimana mana, namun Harry maupun Cedric tidak senang dengan semua itu.

"HE'S BACK! VOLDEMORT IS BACK!" Teriak Harry sambil menangis. "—AND HE TOOK MY SISTER! THE DARK LORD IS BACK!" Harry terjatuh duduk lemas di tanah, dia marah dan menangis karena adiknya telah dibawa oleh pangeran kegelapan.

Para juri berlarian menghampiri mereka, Dumbledore memegang pundak Harry dan Cedric, "apa maksudnya Harry? Apa yang terjadi?"

Harry tidak bisa berkata kata lagi, dia keburu pingsan. Orang orang berbondong mendekati mereka, Harry digotong dibawa ke hospital wings, sementara Cedric masih dalam keadaan shock. Dia masih tidak menyangka dengan apa yang barusan terjadi.

Dumbledore lantas membawa Cedric ke ruangannya untuk di interogasi, sementara para penonton masih berdiri disana, kebingungan menyaksikan apa yang telah terjadi sebenarnya.

"Pengumuman juara akan di umumkan nanti, kami masih mempertimbangkan siapa yang akan jadi pemenang. Para penonton diharap kembali!" teriak Ludo Bagman, kemudian meninggalkan arena bersama para juri lainnya.

Di ruangan Dumbledore, Cedric tak henti hentinya menangis.

Dia menyesal karena tidak mempercayai ucapan Karen, apalagi mengingat semua perkataannya yang pasti menyakiti hati gadis itu. "Aku bodoh! Aku sangat bodoh!" seru Cedric, menangis.

"Dia sudah memperingatkanku berkali kali, namun aku tidak mendengarkan. Aku terlalu egois dan menuduhnya yang tidak tidak! Meskipun aku sudah menyakitinya, tapi dia tetap menyelamatku. Aku benar benar bodoh!"

Dumbledore, Snape, McGonagall dan Hagrid melihat Cedric dengan iba, mereka juga masih kebingungan dengan apa yang terjadi karena Cedric belum bisa menjelaskan. Sedari tadi dia hanya menangis dan menyalahkan dirinya sendiri, kalau saja Cedric mempercayainya maka semua ini tidak akan terjadi.

"Cedric ... tenangkan dirimu dan coba jelaskan apa tang terjadi," kata Dumbledore.

"Saat itu aku dan Harry masih di dalam maze, lalu tiba tiba Karen muncul dibelakang kami dan segera mengajak kami keluar. Aku tidak tahu apa maksudnya, tetapi bukannya keluar kami malah memegang piala Triwizard yang ternyata adalah sebuah portkey."

"Portkey itu membawa kami ke sebuah pemakaman, Karen lagi lagi mengajak kami berteleportasi tetapi hal itu tak sempat terjadi karena Wormtail muncul dengan membawa pangeran kegelapan yang masih berbentuk seperti bayi. Karen dibuat pingsan dan aku dikepung para pelahap maut."

"Harry diikat di makam Tom Riddle, lalu mereka melakukan ritual dan berhasil membangkitkan kembali Voldemort. Aku dan Harry hampir dibunuh oleh pangeran kegelapan namun Karen terbangun dan menghentikannya, dia menantang pangeran kegelapan."

"Karen dikepung para pelahap maut dan dia menyuruh kami segera pergi menggunakan portkey. Aku sempat mendengar You-Know-Who bilang bahwa dia bisa menggunkan Karen untuk menguasai dunia sihir." Setelah menjelaskan semuanya, Cedric kembali menangis dan meminta Dumbledore untuk menyelamatkan gadisnya.

"Tolong selamatkan Karen ..."

"Kami pasti akan menyelamatkannya, sekarang kau pergilah ke hospital wings. Luka lukamu harus segera diobati." Kata Dumbledore. "Kami akan melakukan misi penyelamatan sesegera mungkin."

"Tidak bisa. Aku harus menyelamatkan Karen! Aku akan ikut dalam misi penyelamatan itu!" seru Cedric gusar.

"Misi ini berbahaya Cedric, aku pasti akan menyelamatkan Karen. Kau harus percaya padaku," Dumbledore kemudian menyuruh Hagrid untuk membawa Cedric ke Hospital Wings.

𝐓𝐇𝐄 𝐋𝐀𝐒𝐓 𝐇𝐎𝐑𝐂𝐑𝐔𝐗  ⇄  𝑲 . 𝘱𝘰𝘵𝘵𝘦𝘳Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang