Tadi malam, mimpiku menilik bentala
Bukan Bumi, tetapi ilusi utopiaBentala pancarona
Di mana tiap malamnya
Kegelapan semakin menyurutAngin hangatnya berbega
Merambah penjuru metropolitan
Menelusup dalam sanubari manusiaMimpiku jelas
Mengenai atma-atma bebas
Selembut sutera merayapi angkasa
Sedalam kemanusiaan di dirgantaraDi mana;
Hotel prodeo kosong melompong
Parlemen diduduki cendekiawan
Kataklisme lenyap tiada kurang
Tergantikan harmoni antar insanDi ujung horison itu
Bulan dan matahari saling berdampingan
Sinarnya terus menyemestakan kedamaian
Tembus membakar sekam-sekam kebencian
Menebarkan hawa kesejukan dan kententramanMahasuci Ilahi
Jikalau ini nirwana sesuai perjanjian
Kumohon jejalkan atmaku di sini
Bebaskan ia dari segala kerancuan.>>>>>>>>>>>>>>><<<<<<<<<<<<<
Dedikasi untuk Nurul_Shinichi05
[Diedit di Banyuwangi, 16/06/17]
KAMU SEDANG MEMBACA
Derai Hujan Pasti Berhenti
Poetry[Kumpulan Puisi dan Sajak] Derai Hujan Pasti Berhenti adalah buah pikiran dari refleksi, keyakinan, harapan, dan kontemplasi, bahwa tingkat kesusahan berbanding lurus dengan kemudahan. Atas dasar inilah, penulis mengangkat berbagai premis yang abstr...